Materi Dasar Trading Forex

EUR/USD Outlook – February 21-25
The Euro had a choppy week, moving down and then back up. The upcoming week consists of many economic surveys and inflation indicators. Here’s an outlook for the European events, and an updated technical analysis for EUR/USD.
The issue of inflation is becoming more and more important – the ECB might hike the rates much earlier than expected – hints are already sent out. These hawkish comments come despite the very problematic Portuguese bond yields and uncertainty in Ireland.
1. Flash PMI: Monday – 8:00 in France, 8:30 in Germany and 9:00 for the whole continent. They’re divided to manufacturing and services sectors. All the purchasing managers’ indices are above the critical 50 point mark, meaning expansion, and all of them are expected to remain around the same levels seen last month. It’s worth mentioning that Germany’s figures are the best – both above 60 points – showing a fast growth pace. French manufacturing is somewhat behind.
2. German Ifo Business Climate: Monday, 9:00. The highly regarded think-tank almost always exceeds expectations and shows positive numbers in its survey of 7000 businesses. This time, the score is expected to remain unchanged at 110.3 points. Any result will rock the Euro.
3. GfK German Consumer Climate: Tuesday, 7:00. This survey of 2000 consumers is on the rise. It scored 5.7 points last month and is expected to edge up once again, to 5.8 points, showing that German consumers are upbeat.
4. NBB Business Climate: Tuesday, 14:00. Despite coming from a small country, Belgium, this is wide survey and it always moves the Euro. After jumping to 4.5 points last month, the 6000 businesses surveyed here are expected to send the number slightly lower, to 4.4 points.
5. French CPI: Wednesday, 6:30. As inflation is rising all over the world, also French CPI becomes important. After rising by 0.5% last time, a drop of 0.1% is expected now. After a comment on a rate hike from Bini Smaghi, any rise above 0.5% here will rock the Euro.
6. Industrial New Orders: Wednesday, 10:00. The total value of orders is rather volatile. Nevertheless, this indicator shakes the Euro. After a gain of 2.1% last month, the figure is expected to drop by 0.8%.
7. German Final GDP: Thursday, 7:00. Germany’s growth has slowed down after the superb second quarter. According to the initial release, the growth rate in Q4 stood on 0.4%. This will probably be confirmed now.
8. German CPI: Thursday. Each German state releases its numbers at a different time. The composite figure is expected to show a rise of 0.5% in prices, correcting the drop at the same scale last month. After PPI surprised and came out double than expected, a bigger rise won’t be a big surprise.
9. French Consumer Spending: Friday, 7:45. After two months of neat rises, the consumers in France are likely to show a squeeze of 0.7% this time.
10. M3 Money Supply: Friday, 9:00. The amount of money in circulation is also an important inflation-related indicator. Growth is expected to accelerate from 1.7% to 2.1% this time.
 
perlu diperhatikan,,
kondisi perang di libya,,

kondisi ekonomi GBP, EURO dan US yang sama2 masih memburuk, sedikit rumor bisa membalikkan keadaan,, sentiment tidak bisa diprediksi, karena banyak trader didunia ini :)
 
Tips Sukses Trading Forex


1. Buat perencanaan dan gambaran trading dengan baik. Kriterianya, Anda harus mengetahui kapan :

* Buka posisi
* Berapa angka Stop Loss & Take Profit yang 'ideal'
* Punya strategi manajemen keuangan (money management). Hal ini terkait dengan berapa lama Anda bertrading dalam satu bulan, bagaimana tingkat ketahanan account anda terhadap resiko loss, kapan tarik dana, kapan menambah dana, dan alokasi pendapatan untuk tabungan, investasi dan konsumsi.

2. Jadikan trend sebagai sahabat karib Anda (Trend Follower). Jangan pernah melawan trend pasar (meski bukan termasuk aturan wajib). Jika harga sedang naik, Anda dapat memasang posisi Buy dan sebaliknya jika harga sedang turun maka Anda dapat memasang posisi Sell. Kebanyakan orang sering mengambil sebaliknya (counter trend) dan seringkali salah - walaupun ada juga sih yang sering benar .

3. Pertahankan dengan baik & seksama modal Anda. Jangan biarkan modal Anda sampai $0.0. Jika memang loss, cobalah pertahankan 10 - 50% dari modal Anda, sehingga pada saatnya nanti hendak menambah dana atau injeck, Rupiah atau Dollar yang disetor tidak terlalu besar. Bayangkan jika Anda harus menambah dana besar untuk trading Forex akibat loss Anda.

Jika dalam dua tiga kali trading sudah menghabiskan 20 - 40% dari modal akibat loss, berhentilah sejenak. Tahan diri Anda untuk membuka posisi baru. Jangan turuti diri Anda untuk "membalas dendam" atau "ingin balik modal". Coba tenangkan pikiran dan kepala Anda. Susun sistem trading Anda kembali di Demo Account. Sisihkan waktu 3 hari - 1 minggu untuk coba sistem trading di Demo Account.

Jika sudah mantap, silahkan masuk kembali ke Real Account.

4. Mengetahui kapan saatnya buang "racun". Istilah racun adalah posisi Buy atau Sell yang telah dibuka yang telah floating(posisi mengambang/belum ditutup) negatif atau posisi minus yang lumayan besar. Katakanlah jika Buy GBP/USD Anda sudah -150 poin dalam kurun waktu 2 jam, apakah masih layak dipertahankan. Atau jika posisi AUD/USD sudah minus -100 dalam kurun waktu 20 menit, apakah masih disayang-sayang ??!

Ah, nanti kan harga balik lagi. Nah, jika harga ndak balik-balik, kita jadi "keracunan" sendiri, baik pikiran dan jasmani. Kita bisa sakit secara jasmani jika memikirkan posisi yang belum ditutup yang mencapai 200 poin misalnya. Ingat saja, cari uang zaman sekarang agak sulit yah. Kalo sudah ndak produktif dalam waktu 2 - 3 jam, yah harus diamputasi/Cut Loss. Potong, buang yang sudah membengkak & tidak produktif. Apalagi yang mau melakukan posisi menginap, lebih dari satu hari dengan mengharap profit yang lebih wah dan juga mendapat bunga premium, wajib hukumnya memasang Stop Loss. Saran kami, jika hendak diteruskan esok hari,pasanglah Stop Loss 200 poin dari titik open posisi Anda. Gunakan saja fasilitas Trailing Stop jika disediakan oleh platform trading.

Rencanakan Stop Loss Anda sedini mungkin. Hari-hari ini, pergerakan harga untuk Euro & Pound mencapai 200 - 400 poin per hari. Tentukan ideal Modal Awal & Stop Loss Anda dengan situasi seperti itu.

5. Jangan emosi. Jika sudah mencapai target harian atau bulanan, segera keluar dari market. Jangan serakah.

Hindari rasa takut. Nah ini terkait dengan tips no.6, be informed. Jika sudah mengetahui sejauh mana harga bisa bergerak dengan indikator teknikal & fundamental, jangan mencari penyakit. Jangan ragu untuk memasang Stop Loss atau Trailing Stop untuk membatasi kerugian.

6. Be smart & informed. Bukannya bermaksud mendukung salah satu TV Swasta, melainkan jadilah trader yang pintar. Pintar disini adalah punya dasar kenapa harus Buy dan kenapa harus Sell. Artinya, Anda harus meriset pasar secara Fundamental dan Teknikal. Bukalah Berita harian dari Belajarforex.com atau ************.com. Sesuaikan tanggal & waktunya dengan waktu dimana Anda berada.

7. Segera tulis trading Anda pada sebuah jurnal trading. Buat catatan Laba/Rugi harian Anda. Catat juga sebab-sebabnya, kenapa rugi dan kenapa untung. My Trading Diary .....

8. Saat harga sideways atau sedikit pergerakan, jangan masuk pasar. Intinya jika nurani Anda sendiri ragu-ragu, bagaimana dengan trading forex Anda. Ibaratkan saja Account Forex Anda sebagai mobil yang membawa Anda pada profit/keuntungan.
* Tidak berlaku bagi mereka yang memang spesialisasinya di saat market sideways!

9. Jangan trading terlalu banyak atau berlebihan. Dalam satu hari, bagi Anda seorang scalper maksimal 10 kali posisi. Untuk Anda yang Daytrader baiknya maksimal 2 posisi dan Swing Trader lebih sedikit lagi. Ingat, kondisi analisa teknikal & fundamental Forex yang sering berubah-ubah dari waktu ke waktu.

10. Never Give Up. Jangan menyerah.. jangan pernah menyerah. Loss di Demo $5000 dalam waktu 1 bulan, coba lagi dengan dana $1000. Loss, masuk lagi dengan dana $3000, dst. Temukan sistem trading yang cocok bagi diri Anda. Tujuannya hanya satu : Profit & Konsisten.
 
berikut ini penjelasan mengenai nama-nama dari candlestick,, wujud dari pergerakan harga :)

Bullish Candlestick Patterns
t9885e.jpg



Bearish Candlestick Patterns
kan33o.jpg
 
Engulfing Bullish
i73q07.jpg



Pattern: reversal
Reliability: moderate

Identification
A black day is completely “engulfed” by a large white day that gaps below the black day’s low and rallies to close above its high.

The Psychology
In a downtrend or within a pullback of an uptrend, the gap down may be the blow out that causes the bulls to throw in the towel. When selling abates, bottom fishers and shorts rally the stock to close above the previous day’s high. The bullish Engulfing pattern is very common…literally dozens occur every day and many are just incidental. Watch volume for confirmation.
 
Engulfing Bearish
1zbgc5t.jpg


Pattern: reversal
Reliability: moderate

Identification
A white day is then completely “engulfed” by a large black day which gaps above the white day's high and closes below its low.

The Psychology
In an uptrend or within a bounce of a downtrend, the gap up may be the blow out that causes the shorts to throw in the towel and cover. Meanwhile the smart money is selling and getting short and the selling activity is so intense, the stock closes below the previous day's low. The bullish Engulfing pattern is very common…literally dozens occur every day and many are just incidental. Watch volume for confirmation.
 
Dark Cloud
ic2trs.jpg


Pattern: reversal
Reliability: high

Identification
A long white day is followed by a black day which gaps above the high of the white candle and then closes below the midpoint of the first day's body.

The Psychology
In an uptrend or within a bounce of a downtrend, the stock gaps up and immediately encounters sellers who push the stock back down. This simply signifies the possibility of a reversal that is more reliable if the gap up occurs at resistance and the black day is accompanied by a surge in volume.
 
Bullish Hammer

1114.gif


Pattern: reversal
Reliability: low/moderate

Identification
A small real body forms at the upper end of a trading range with a long lower shadow (the longer the more bullish) with no, or almost no upper shadow.

The Psychology
In a downtrend or within a pullback of an uptrend, a sharp intraday sell-off is followed by a reversal which causes the stock to close near its opening price near the day’s high. This hints at the possibility of a reversal. Bulls most likely were shaken out by the intraday weakness, and shorts start getting a little worried with the bounce. The pattern is a slightly more reliable if the real body is white, but a strong following day on solid volume is still needed to confirm the pattern.

The bullish Hammer is similar to the bullish Dragonfly Doji, bearish Hanging Man, and bearish Dragonfly Doji.
 
Bullish Inverted Hammer
1122.gif


Pattern: reversal
Reliability: low/moderate

Identification
A small real body forms at the lower end of the trading range. The upper shadow is usually no more than twice as long as the real body and there is no or almost no lower shadow.

The Psychology
In a downtrend or during a pullback within an uptrend, the stock gaps down. A valid attempt is made to rally the stock off the bottom, but the strength subsides and the stock falls to close near the day’s low. The rally attempt failed, but it does suggest that there are some bulls out there looking to buy. For a reversal to occur a strong follow up day is needed with solid volume.

The bullish Inverted Hammer is similar to the bearish Shooting Star, bullish Gravestone Doji, and bearish Gravestone Doji and could become the middle day of the bullish Morning Star.
 
dibawah ini ada chart EU, itu ada batasan2 harga (berupa garis biru dan kuning) jika candle mampu menembus garis kuning, kemungkinan EU akan lanjut untuk trend UP :)

75cca8884c.png
 
untuk pair UJ, selama sepekan, USD mendapat tekanan dari Yen,,
dilihat dibawah sudah membentuk double buttom,, jika berhasil di break, maka UJ kemungkinan kuat akan lanjut bearish :)

ec833e1f03.png
 
Untuk USDCHF bearish masih lebih dominan, UC mengalami bearish mulai 10 februari, hingga saat ini,,
selama masih ada keributan di timur tengah, mungkin USDCHF akan lanjut bearish :)

455b620ab4.png
 
Untuk AUDUSD, trend bullish kembali muncul, hingga saat ini telah 4 x mencoba menembus resistence kuat di garis kuning,,
kalau minggu depan bisa di break, kemungkinan AU bisa test di 1.02 :)

f6b6198be4.png
 
dari Pair EURGBP menunjukkan bahwasannya sentiment market terhadap EURO masih lebih baik dibandingkan dengan pandangan terhadap GBP,
hal ini terlihat beberapa hari EURO terus menguat terhadap GBP

37658a4cf6.png
 
cara menentukan garis support dan resistance,,

gambar 1, kita tentukan dulu batas atas (resistance) dan batas bawah (support) dalam TF D1 (Daily)
ec34b3c200.png


gambar 2, kita mundur ke TF H4, untuk menentukan batas Support dan Resistance, pada TF yg lebih pendek,
4ebb278345.png


Gambar 3, kita mundur ke TF H1, untuk melihat batasan support dan resistance pada rentang waktu yg lebih pendek ,
aca141ae72.png


Gambar 4, kita masuk ke TF lebih pendek lagi, yaitu di TF 15M, untuk menentukan open posisi,
kita akan buka posisi ketika harga tidak mampu menembus garis, atau harga telah menembus garis,
2b3dfc3068.png
 
okay, lanjut lagi,, :)

strategi 1 2 3

Teori 123 (Law of charts)

Umumnya pergerakan harga akan membentuk suatu pola zigzag atau biasa disebut teori 123.
Dimana jarak 1-2 lebih panjang dari 2-3 dan harga akan meneruskan sesuai trend pada 1-2. Pola ini
dapat terjadi pada chart dengan dengan skala time frame berapa saja.

1cc130021f.png


Strategi Teori 123
Bila terjadi pola 123 dimana C adalah harga saat ini maka tempatkan entry point pada titik B dan
Stop Loss pada titik C atau A. Tempatkan target point kurang lebih setengah dari AB. Bila TP1
tercapai pindahkan SL ke C dan begitu selanjutnya.
 
Eliot Wave Theory (Pola 5-3)
Mr. Elliot menemukan bahwa pergerakan harga memiliki pola gelombang 5-3 yang selalu berulang-ulang, dimana pola gelombang 5 disebut impulse wave dan pola gelombang 3 disebut corrective wave. Teori Elliot ini di dasarkan pada psikologi pasar, seperti dijelaskan di bawah ini :

Elliot Wave Theory menjelaskan sbb:

Wave 1 :
Harga stock bergerak naik, disebabkan beberapa orang berpikiran saatnya untuk BUY.

wave 2 :
Harga stock turun, disebabkan beberapa orang merasa harga sudah
cukup tinggi dan waktunya untuk take profit.

Wave 3 :
Harga kembali naik, disebabkan orang ingin mengulangi profit saat wave 1 dan merasa stock tersebut dapat menghasilkan profit. Biasanya harga bergerak lebih tinggi daripada wave 1.

Wave 4 :
Harga kembali turun, disebabkan harga sudah cukup tinggi dan saatnya untuk take profit.

Wave 5
Harga kembali naik, disebabkan orang-orang memburu stock tanpa alasan, setelah melebihi harga wajar maka trend berubah menjadi pola ABC.

c489ee7dd5.png
 
Back
Top