setuju..
setuju sekali..
yang kami di team hijau belum setuju kan jika dikatakan "jauh lebih efektif di HS"
and menurut kak princess hal ini sama sekali tidak akan terjadi di HS ya kak..??
hebat sekali ya HS itu..??
xixixi
hati hati kak.. jangan dirancukan dengan HS success story yaa..
hehehe.. apa PS itu efektif ya? secara efektifitas PS itu sendiri sangat perlu dipertanyakan. menurut ane sebuah sekolah bisa disebut efektif bila fungsi ekonomi, sosial kemanusiaan, politis, budaya dan pendidikan, bisa berjalan dengan baik.
Lalu apa PS telah berjalan efektif?
- Klo dilihat dari fungsi ekonomi, yang menuntut siswa untuk mampu menjalankan aktifitas ekonomi, meragukan.. PS malah terkesan cenderung mengeruk duit wali murid.
- Sosial kemanusiaan, sebagai wadah siswa untuk beradaptasi dengan masyarakat. Hehehe.. ini pun meragukan.. pada umumnya siswa akan canggung bila berinteraksi langsung dengan masyarakat. ini pasti jargon yang didengung2kan para guru klo 'tugas kalian adalah belajar'
- Fungsi politis, media siswa untuk mendapatkan pengetahuan tentang hak dan kewajiban sebagai warga negara. dalam hal ini yang ditekankan PS palingan hafal Pancasila.
- Budaya, sebagai wahana interaksi transformasi dan transisi budaya. di sebagian besar PS, budaya cuma penggembira.
- Pendidikan, sebagai media siswa untuk proses pendewasaan dan kepribadian. Nol besar, PS sama skali tidak peduli akan hal ini. PS justru lebih peduli akan harumnya nama almamater, klo ada siswa yang terkena masalah diluar sekolah pasti jawabnya 'Itu bukan tanggung jawab kami, karena jam sekolah sudah usai.', dan klo ada murid yang jadi menteri padahal sudah lulus dari situ puluhan tahun lalu, rame2 deh, 'beliau dulu adalah murid sekolah ini'
Homeschooling, jelas jauh lebih efektif, dimana ruang belajar siswa tidak dibatasi tembok kelas dan pagar tinggi berduri. dimana siswa bisa langsung mengaktualisasikan dirinya tanpa harus takut dengan feodalisme guru, apalagi klo gurunya berjiwa militer murni wkwkwkwkwk. dan yang pasti bisa belajar dengan lebih menyenangkan
@darkgrey
saya lihat hampir semua postingan anda menyebutkan bahwa team merah blom bisa menunjukan sisi keefektifan HS...
lha menurut anda sendiri, apa si arti efektif/efektifitas itu?? klo di PS mana yg menunjukan sisi efektifnya..
iya nih tim hijau, kita pro dengan HS memberikan keterangan tentang keunggulan-unggulan, supaya yang selalu mengira PS terbaik tau tentang HS yang jauh lebih baik, dan biasan tentang efektif sudah diberikan secara umum dari keunggulan, itu liat aja postingan ketua kami cak niz, beberapa ke efektifan yang dicari-cari sama tim hijau Dgrey.
betul apa kata den miki, efektif itu emangnya apa menurut tim hijau, dan sisi efektif PS sendiri apa coba.
ok ok, bukankah memang sudah kewajiban saya, kalau saya harus mengatakan dan menjabarkan banyak hal yang menjelaskan kalau HS lebih dan jauh lebih efektif "dalam mendidik anak didik" ketimbang PS, sesuai dengan apa aja yang sudah saya dan kelompok saya tulis di post sebelum-sebelumnya, (
thx DG akan saya ingat baik-baik dan noted, mengenai "hati-hati",
@darkgrey
lha menurut anda sendiri, apa si arti efektif/efektifitas itu?? klo di PS mana yg menunjukan sisi efektifnya..
dengan terorganisasinya sistem pendidikan menyebabkannya dia efektif daripada liar keberadaannya dan tak jelas kurikulumnya semacam HS ini.
HS mempunyai kefektifan dalam sosalisasi walau mungkin terkesan HS hanya diajarkan dirumah, tapi sebenarnya tidak begitu. Ada beberapa murid yang merasa dirinya takut mengemukakan pendapat kepada teman-temannya di sekolah karna dia berpikir yang dia yakini tidak benar, HS langsung berinteraksi dengan murid yang akan mengajarkan langsung berbicara dan membimbing murid dalam mengemukakan pendapat tanpa perlu takut salah dan dihukum untuk memberitahu atau ditegur dengan keras.
Motivasi berjalan dengan adanya orangtua yang mendukung bukan hanya karna persaingan, orangtua juga berperan penting dalam Home schooling ini, sangat efektif bagi orangtua yang selalu khawatir terhadap anaknya yang semisal berjalan jauh dari rumah ke sekolah. Dan hal efektif lainnya, adalah faktor ekonomi, orang tua yang selain khawatir akan pergaulan bebas dan perjalanan yang tidak aman, dapat mengirit biaya-biaya yang berlebih seperti diharuskannya membeli seragam, ongkos pulang pergi angkutan, dan sebagainya. bayangkan saja keluarga yang memakai sistem HS dengan kefektifan ekonomi dapat membantu kesejahteraan keluarga.Tapi gak selamanya ada murid yg kek gitu terus.. pasti juga si murid minder sendiri klo dia begitu terus2an.. karena apa..? karena di Ps mereka harus bisa bersaing dgn yg lainnya,. dan persaingan ini yg bakal jadi motivasi si anak untuk berkembang,.(bagaimana..?)
Dalam dunia sekarang ini, persaingan terlihat di segala bidang, dan sekolah mempersiapkan anak-anak untuk menghadapi kompetisi ini. Namun, homeschooling tidak memberikan kesempatan pada anak untuk bersaing dengan anak-anak lain. Mereka juga tidak akan sadar di mana mereka berdiri (posisi pendidikan) antara kelompok sebaya mereka. Hal ini dapat mempengaruhi kehidupan masa depan mereka, membuat mereka tidak kompeten..
Hal ini diperlukan bahwa mereka belajar untuk berinteraksi dan berkomunikasi dalam masyarakat , dan Hs (sekolah umum) menyediakan mereka dengan lingkungan seperti, di mana mereka bertemu banyak orang. Persahabatan terbentuk di sekolah yang diperlukan untuk mereka, sehingga mereka belajar pentingnya berbagi dan berada di sana untuk satu sama lain.
pak guru, your color is Green, why do you use Red, thats our! )Sepertinya teman-2 Geng Merah belum bisa membuktikan keefektifan dari HS, sehinga topik perdebatan kita kelihatannya mulai melebar dari materi pembahasannya...
Riset mengenai praktek HS di Amerika Serikat menunjukkan bahwa rata-rata prestasi siswa-siswa HS lebih tinggi dibandingkan siswa-siswa pada PS.
Bukan hanya itu, pemerintah juga menunjukkan komitmennya untuk mendukung eksistensi HS melalui pengakuan Komunitas HS sebagai salah satu jenis satuan pendidikan non formal.