Welcome Bonus $100 dari ForexChief

MERASA JAGOAN PREDIKSI PASAR FOREX? HATI-HATI!


Ketika seorang trader merasa telah cukup berpengalaman di dunia trading forex, ia akan rentan terserang “penyakit sombong”. Ia mulai percaya bahwa ia memang benar-benar bisa memprediksi dengan tepat ke mana harga akan bergerak. Ia merasa jumawa, merasa berada di puncak dunia.

“Penyakit” ini sungguh sangat rentan menyerang siapa pun yang telah berkecimpung di dunia trading forex selama bertahun-tahun. Apalagi ternyata mayoritas analisa yang ia buat ternyata valid, sehingga ada beberapa institusi seperti broker forex dan/atau penyedia layanan analisa trading tertarik untuk memanfaatkan jasa analisa darinya.

Jangankan yang “veteran forex” dan sukses, yang pemula dan remuk redam pun sering terserang “penyakit” ini; bahkan lebih parah. Ironis memang.

Penyakit “merasa hebat” seperti ini kerap menggiring seorang trader untuk berpikir bahwa ia telah benar-benar mengetahui setiap inci dari pergerakan pasar. Asumsi seperti ini – celakanya – justru berbahaya karena bisa membuat seorang trader forex merasa seperti “Dewa Trading”.

Pengidap “Sindrom Dewa Trading” memiliki semacam keyakinan bahwa ia bisa benar-benar memprediksi ke mana harga bergerak tanpa pernah meleset. Dalam pikirannya ia PASTI AKAN UNTUNG. Dalam keadaan seperti ini, ia telah benar-benar merasa bisa menihilkan kemungkinan bahwa ia bisa saja melakukan kesalahan.

Tetapi sayangnya pada kenyataannya tidak seorang trader pun bisa menghilangkan unsur ketidakpastian di pasar forex. Ketidakpastian telah menjadi karakter setiap bentuk bisnis; itulah yang disebut dengan resiko. Tidak ada seorang pun yang bisa memberikan prediksi yang 100% akurat mengenai apa yang akan terjadi di pasar selanjutnya.

Sekali lagi: TIDAK ADA.

Prediksi 100% Akurat? Ah, Jangan Mimpi!

Berupaya memprediksi pergerakan pasar ibarat berusaha memprediksi masa depan. Saya yakin Anda akan sepakat dengan saya: tidak ada seorang pun yang bisa TAHU PERSIS apa yang akan terjadi di masa yang akan datang, even in the next five minutes.

Masih segar dalam ingatan saya, ketika saya berbicara di sebuah forum tentang ketidakmampuan manusia memprediksi dengan tepat apa yang akan terjadi selanjutnya. Beberapa menit kemudian “kecelakaan kecil” terjadi: segelas air menumpahi laptop saya. Jelas, saya sebelumnya tidak tahu hal itu akan terjadi. Seperti itulah resiko.

Sebagai trader, jika Anda bersikeras memiliki “bakat supranatural” yang bisa memprediksi arah pasar selanjutnya dan dengan keras kepala mengesampingkan setiap kemungkinan yang ada, maka bersiaplah untuk menghadapi keterpurukan.

Tentu saja kita tidak sedang membicarakan mengenai kemampuan seorang trader berpengalaman dalam mengenali tingkah laku pasar. Dalam analisa teknikal kita mempercayai bahwa “history repeats itself”. Sejarah selalu berulang, dalam arti perilaku pasar telah terbukti secara historis selalu berulang.

Itulah sebabnya kita bisa mempelajari dan memanfaatkan – misalnya – pola-pola candlestick, price action dan perilaku indikator teknikal. Dari studi dan pengamatan seperti itu kita kemudian bisa memperkirakan ke mana kemungkinan harga akan bergerak.

Kemungkinan Bukan Kepastian

Nah, ini kata kuncinya: “kemungkinan”. Memperkirakan potensi pergerakan harga BERBEDA dengan merasa jumawa bisa meramal ke mana harga akan bergerak. Pendekatan model “kemungkinan” ini kemudian yang membuat seorang trader forex mengambil langkah hati-hati dan antisipasi dengan memasang stop loss. Ia juga akan mengatur modalnya dengan position sizing.

Kalaupun ia mengalami loss, ia akan menerimanya dengan lapang dada dan kemudian akan mengevaluasi strategi trading yang dipergunakannya. Ini yang tidak pernah akan dilakukan oleh seorang trader yang mengidap “Sindrom Dewa Trading”.

Pengidap “Sindrom Dewa Trading” sangat mungkin tidak akan melakukan tindakan antisipasi resiko. Untuk apa, jika ia merasa akan selalu benar? Kalaupun ternyata ia mengalami kerugian, ia akan dengan keras kepala menyalahkan pasar (bagian ini yang selalu paling menggelikan) dan tidak mau melakukan evaluasi pada strategi trading yang ia miliki.

Fokus Pada Proses

Sebagai trader, sebaiknya Anda tidak berupaya untuk meramal, melainkan “membaca”. Apa yang dibaca? Tentu adalah perilaku dan situasi pasar terkini, untuk kemudian mengambil langkah strategis dan antisipasi yang perlu.

Ibarat menyetir mobil, ketika Anda ingin menyalip mobil di depan, sebaiknya Anda tidak berasumsi “pasti tidak ada kendaraan dari arah berlawanan”. Sebaliknya, yang harusnya Anda lakukan adalah mengamati apakah dari arah berlawanan ada kendaraan yang sedang berjalan?

Jika tidak, silakan pacu mobil Anda untuk mendahului. Jika ternyata ada, amati lagi: apakah kendaraan itu melaju kencang? Jika ya, sebaiknya tunda dulu niat untuk menyalip. Konyol dan pandir jika Anda bersikeras “tidak akan terjadi apa-apa” lalu nekat menyalip, sementara banyak faktor yang sangat memungkinkan untuk “terjadi apa-apa”.

Dalam trading, pola berpikir seperti di atas merupakan proses meminimalisir resiko. Apakah sudah ada sinyal trading yang valid? Apakah posisi yang akan diambil sudah sesuai dengan trend? Apakah lot yang akan ditransaksikan sesuai dengan kekuatan modal? Apakah batasan stop loss tidak terlalu besar? Apakah target profit sudah realistis? Dan sebagainya.

Proses seperti ini, kemungkinan besar diabaikan oleh pengidap Sindrom Dewa Trading. “Ah, tak perlu, nanti juga pasti akan untung,” begitu mungkin yang ada dalam pikirannya. Jika Anda sudah berpikir seperti itu – sorry to say – karir trading forex Anda sepertinya tak akan lama.

Mungkin saat ini di luar sana ada seorang pengidap “Sindrom Dewa Trading” sedang menertawakan tulisan ini dan melontarkan segala macam apologi dan justifikasi. Tidak apa-apa. Tugas saya hanya mengingatkan. Mudah-mudahan diterima.


Begitu memasuki pasar forex, para trader pemula biasanya meminta saran kepada teman-teman mereka yang terlebih dahulu sudah terjun ke dunia forex. Bagaimana keadaan pasar forex hari ini? Apakah sebaiknya dilakukan pembelian ataukah pembelian saja? Pertanyaan-pertanyaan ini tentunya tidak bisa dilontarkan setiap hari. Seorang trader forex harus memiliki kemampuan sendiri untuk melakukan prediksi forex akurat terhadap kondisi pasar forex.

Nah, di dunia forex dikenal adanya tiga jenis analisa yang biasa dipakai untuk membantu melakukan prediksi pergerakan pasar forex. Ketiga jenis analisa ini meliputi analisa fundamental, analisa teknikal, dan analisa sentimen pasar.

 

Memahami Saham Siklus dan Non-Siklus

107.jpg
​​

Memahami Saham Siklus dan Non-Siklus. Sama seperti dalam perang dan sepak bola, investasi adalah tentang mengembangkan dan menggunakan taktik. Sulit untuk menemukan kesuksesan hanya dengan satu metode.

Dua metode yang dapat Anda gunakan untuk mengatasi pasar saham adalah dengan menggunakan saham siklus dan non-siklus. Saham siklus dan non-siklus harus menjadi bagian dari arsenal trading saham Anda.


Saham non-siklus (saham defensif) adalah saham yang umumnya merupakan barang-barang penting — pasta gigi, sabun, atau makanan pokok yang akan dibeli orang meskipun ekonomi sedang lambat. Saham siklus (saham ofensif) adalah investasi lain yang mengikuti tren naik dan turun pasar.

Saham Non-Siklus

Saham Non-siklus, atau saham defensif, berhasil dalam penurunan ekonomi karena permintaan untuk produk dan layanan dalam kategori ini terus berlanjut terlepas dari ekonomi.

Saham non-siklus mewakili item dan layanan yang konsumen dan bisnis tidak dapat lakukan tanpanya. Jika ekonomi tiba-tiba jatuh, orang masih membutuhkan barang-barang penting.

Contoh dari persediaan non-siklus adalah pasta gigi atau sabun. Lainnya bisa jadi utilitas. Konsumen dan bisnis sama-sama membutuhkan gigi bersih, air, gas, dan listrik. Ketika ekonomi tumbuh, saham-saham ini cenderung ketinggalan.

Namun, selama krisis ekonomi, keuntungan stabil mereka diperlukan untuk investor. Ini adalah komoditas penting dan dianggap taktik defensif karena investor masih akan menghasilkan pengembalian bahkan dalam palung ekonomi.

Saham Siklus
Saham siklus mengikuti perubahan siklus bisnis ketika bisnis dan konsumen membelanjakan uang.

Perusahaan mobil adalah persediaan siklus klasik. Ketika ekonomi baik, dan orang-orang bekerja, penjualan mobil berjalan baik. Ketika ketidakpastian ekonomi melimpah, PHK terjadi, dan pengangguran meningkat, orang mungkin memutuskan untuk menunda pembelian baru.

Bisnis berkembang selama masa ekonomi yang baik. Mereka membeli peralatan baru, membangun fasilitas baru dan memiliki uang untuk berinvestasi dalam penelitian dan pengembangan. Penjualan peralatan, konstruksi, real estat, dan teknologi adalah saham siklus .

Ketika ekonomi melambat, bisnis menjalankan inventaris, menunda ekspansi, dan menunda pembelian. Saham siklus seperti manufaktur baja dan penjualan menderita ketika bisnis melambat.

Inilah sebabnya mengapa saham siklus dianggap sebagai taktik ofensif dalam berinvestasi. Anda menggunakannya untuk (semoga) menghasilkan pengembalian tinggi secepat mungkin ketika ekonomi sedang baik.

Taktik

Anda memiliki beberapa cara untuk menerapkan pelanggaran dan pertahanan untuk investasi Anda, termasuk:

  • Gabungan saham, obligasi, dan uang tunai
  • Diversifikasi berdasarkan ukuran dan industri
  • Gabungan nilai dan saham pertumbuhan
  • Taktik lain yang dapat Anda coba adalah mencampur saham siklus dan non-siklus dalam portofolio Anda untuk menangkal siklus bisnis yang berubah.
Ketika investor merasakan waktu pasta gigi (penurunan nilai saham siklus, yang mengarah pada ketergantungan pada saham non-siklus) yang datang dalam perekonomian, saham siklus menjadi kurang bernilai.

Harga saham dari saham siklus dan non-siklus berhubungan dengan bagaimana siklus bisnis berubah. Saham siklus bergerak lebih dramatis, naik dan turun, dengan siklus. Saham non-siklus menunjukkan sedikit pergerakan relatif terhadap siklus bisnis.

Sektor Standar & Poors

Standard & Poors (S&P) mengklasifikasikan saham menjadi 10 sektor. Dua sektor, Consumer Staples and Utilities, adalah saham non-siklus — sisanya adalah siklus. Inilah cara S&P mengklasifikasikan saham berdasarkan sektor:

  • Kebijaksanaan Konsumen
  • Bahan Baku Konsumen
  • Energi
  • Keuangan
  • Kesehatan
  • Industrial
  • Teknologi Informasi
  • Material
  • Layanan Telekomunikasi
  • Utilitas
  • Tidak semua investor mengikuti klasifikasi sektor S&P. Jangan kaget jika Anda mengunjungi situs dan menemukan serangkaian pengidentifikasi sektor yang berbeda. Namun, mungkin ide yang baik untuk tetap dengan satu set klasifikasi untuk menghindari kebingungan bagi diri sendiri dan orang lain.

Singkatnya
Membayar untuk mengawasi siklus bisnis, memahami di mana itu dan ke mana ia pergi. Bagi investor yang menginginkan postur yang lebih konservatif, saham non-siklus, banyak di antaranya yang terus-menerus membayar dividen, harus menjadi bagian dari portofolio Anda.

Anda harus memahami bahwa keamanan relatif ini disertai dengan harga. Harga yang Anda bayarkan untuk risiko rendah, saham non-siklus dan investasi adalah pengembalian yang lebih rendah dan jadwal yang lebih lama untuk mencapai tujuan keuangan Anda.

Sumber : forexindonesia.org

 
MEMULAI TRADING FOREX PUN BUTUH STRATEGI


Pernahkah Anda mendengar anggapan bahwa kalau ingin cepat kaya, lewat trading forex? Banyak pemula yang terjun di dunia trading juga karena beranggapan demikian. Akan tetapi, tak sedikit diantara mereka kemudian terus menerus mengalami loss bahkan menghabiskan modal yang mungkin mereka kumpulkan dengan susah payah.

Tragis, bahkan dapat menimbulkan trauma sehingga banyak pemula yang kapok trading forex lagi bahkan mungkin menyebarluaskan bahwa trading forex itu "nggak bener". Padahal banyak penyebab seorang trader pemula gagal lantaran pengetahuan dan pengalaman yang masih minim, menerapkan strategi forex yang asal-asalan, atau dari emosi yang tidak stabil.

Artikel sederhana ini akan mengulas dan membedah apa saja yang perlu diperhatikan seorang trader dalam trading forex.

1. Pelajari betul-betul

Ada pepatah mengatakan "tak kenal maka tak sayang". Sama halnya apabila Anda belum mengenal dunia trading forex, mana mungkin Anda bisa meraih keuntungannya. Pelajari semua yang berhubungan dengan trading forex secara utuh, jangan setengah-setengah. Memang perlu waktu untuk seorang pemula memahaminya.

Akan tetapi, tidak perlu khawatir ada banyak jalan, bisa dipelajari sendiri dan bertanya pada ahlinya. Banyak pialang yang secara sukarela menyediakn tim untuk menjadi mentor para pemula.

2. Pilihlah broker forex yang teregulasi resmi

Penting bagi seorang trader memilih broker forex karena semua kegiatan trading kita melalui broker tersebut. Pilihlah yang teregulasi resmi oleh pemerintah, dalam hal ini mendapat izin dari Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (BAPPEBTI).

Lokasi kantor pialang tersebut juga harus jelas, jangan sampai broker Anda berada di negeri antah-berantah atau bisa dibilang alamatnya palsu. Tak kalah pentingnya, ada jaminan dana Anda tersimpan aman.

3. Kenali karakter diri dan analisa market

Setiap orang memiliki karakter yang berbeda-beda, yang tahu pribadi seperti apa Anda ya hanya diri Anda sendiri. Mengapa karakter Anda penting karena karakter tersebut akan membentuk seperti apa sistem dan strategi trading Anda.

Jangan sampai Anda ikut-ikutan strategi orang lain yang katanya bisa mendatangkan profit besar, tetapi mungkin tidak cocok dengan Anda. Karakter seorang trader juga menentukan dia akan menjadi tipe trader jangka pendek atau pun jangka panjang.

Setelah Anda benar-benar tahu seperti apa karakter Anda, hal yang tak kalah penting adalah memilih market yang cocok. Misalkan Anda ingin trading forex, maka Anda harus memilih di pair mana saja Anda akan ber-trading karena setiap pasangan mata uang tersebut memiliki tingkat volatilitas yang berbeda-beda.

Ingat, jangan terlalu banyak memilih pasangan mata uang karena akan memecah perhatian dan menjadikan Anda tidak fokus. Dan yang terakhir coba beradaptasilah dengan keadaan market Anda.

4. Buat rencana trading

Rencana trading alias trading plan sangatlah berpengaruh terhadap jalannya proses trading forex. Pertama Anda tentukan target profit Anda tentunya berdasarkan analisa dan keadaan market saat itu. Kemudian jangan lupa menentukan besaran resiko yang sanggup Anda tanggung dengan memasang stoploss.

Dalam penentuan target profit dan resiko loss Anda harus memperhatikan risk-to-reward ratio, yang sebaiknya perbandingan profit lebih besar dari pada loss. Terapkan juga money and risk management yang baik. Jagalah selalu agar Anda selalu berada di jalur yang benar sesuai rencana trading Anda.

5. Buat strategi trading yang sesuai dengan pribadi Anda

Sempat disinggung di atas bahwa suatu strategi trading forex tidak serta merta bisa diterapkan kepada semua orang. Strategi forex disesuaikan dengan kondisi karakter seorang trader. Ada banyak macam strategi mulai dari yang sederhana hingga tingkat kerumitan tinggi. Untuk menjadi seorang trader yang sukses tidak perlu berlagak jago menggunakan strategi yang rumit karena hal itu akan menyulitkan Anda sendiri.

Gunakanlah strategi yang sederhana yang menggunakan analisa teknikal yang secukupnya. Ada teknik menggunakan trendline, teknik support-resistance, candlestick pattern, price pattern, dan masih banyak teknik lainnya. Semua teknik analisa ini memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Kembali lagi pada trader lah yang memilih teknik analisa seperti apa yang cocok dengan pribadi nya.

6. Berlatih trading dan evaluasi strategi trading

Point pamungkas yang perlu Anda perhatikan yaitu berlatih trading forex dengan menerapkan strategi forex yang sudah Anda buat sendiri. Para pemula bisa belajar trading di demo account untuk menguji strateginya apakah mendatangkan profit atau malah merugi. Kuncinya jangan takut untuk mencoba, karena pengalaman Anda sendiri adalah guru terbaik Anda.

Setelah Anda mencoba strategi trading Anda, jangan lupa untuk mengevaluasinya. Evaluasi diperlukan untuk menilai kinerja strategi Anda. Keberhasilan strategi forex dilihat secara akumulatif memberikan profit yang konsisten. Pada perjalanan trading forex mengalami loss beberapa kali merupakan hal yang biasa asalkan tidak melebihi dari risk-to-reward ratio Anda.

Dan yang paling penting Anda tidak boleh panik ketika menghadapi loss. Istirahatlah sebentar dan carilah dimana letak kesalahan Anda agar tidak terulang lagi. Ketika Anda sudah merasa mantap dan siap maka jangan ragu untuk melakukan real trading.

Selamat trading dan semoga sukses selalu.

 
MEMULAI TRADING FOREX PUN BUTUH STRATEGI


Pernahkah Anda mendengar anggapan bahwa kalau ingin cepat kaya, lewat trading forex? Banyak pemula yang terjun di dunia trading juga karena beranggapan demikian. Akan tetapi, tak sedikit diantara mereka kemudian terus menerus mengalami loss bahkan menghabiskan modal yang mungkin mereka kumpulkan dengan susah payah.

Tragis, bahkan dapat menimbulkan trauma sehingga banyak pemula yang kapok trading forex lagi bahkan mungkin menyebarluaskan bahwa trading forex itu "nggak bener". Padahal banyak penyebab seorang trader pemula gagal lantaran pengetahuan dan pengalaman yang masih minim, menerapkan strategi forex yang asal-asalan, atau dari emosi yang tidak stabil.

Artikel sederhana ini akan mengulas dan membedah apa saja yang perlu diperhatikan seorang trader dalam trading forex.

1. Pelajari betul-betul

Ada pepatah mengatakan "tak kenal maka tak sayang". Sama halnya apabila Anda belum mengenal dunia trading forex, mana mungkin Anda bisa meraih keuntungannya. Pelajari semua yang berhubungan dengan trading forex secara utuh, jangan setengah-setengah. Memang perlu waktu untuk seorang pemula memahaminya.

Akan tetapi, tidak perlu khawatir ada banyak jalan, bisa dipelajari sendiri dan bertanya pada ahlinya. Banyak pialang yang secara sukarela menyediakn tim untuk menjadi mentor para pemula.

2. Pilihlah broker forex yang teregulasi resmi

Penting bagi seorang trader memilih broker forex karena semua kegiatan trading kita melalui broker tersebut. Pilihlah yang teregulasi resmi oleh pemerintah, dalam hal ini mendapat izin dari Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (BAPPEBTI).

Lokasi kantor pialang tersebut juga harus jelas, jangan sampai broker Anda berada di negeri antah-berantah atau bisa dibilang alamatnya palsu. Tak kalah pentingnya, ada jaminan dana Anda tersimpan aman.

3. Kenali karakter diri dan analisa market

Setiap orang memiliki karakter yang berbeda-beda, yang tahu pribadi seperti apa Anda ya hanya diri Anda sendiri. Mengapa karakter Anda penting karena karakter tersebut akan membentuk seperti apa sistem dan strategi trading Anda.

Jangan sampai Anda ikut-ikutan strategi orang lain yang katanya bisa mendatangkan profit besar, tetapi mungkin tidak cocok dengan Anda. Karakter seorang trader juga menentukan dia akan menjadi tipe trader jangka pendek atau pun jangka panjang.

Setelah Anda benar-benar tahu seperti apa karakter Anda, hal yang tak kalah penting adalah memilih market yang cocok. Misalkan Anda ingin trading forex, maka Anda harus memilih di pair mana saja Anda akan ber-trading karena setiap pasangan mata uang tersebut memiliki tingkat volatilitas yang berbeda-beda.

Ingat, jangan terlalu banyak memilih pasangan mata uang karena akan memecah perhatian dan menjadikan Anda tidak fokus. Dan yang terakhir coba beradaptasilah dengan keadaan market Anda.

4. Buat rencana trading

Rencana trading alias trading plan sangatlah berpengaruh terhadap jalannya proses trading forex. Pertama Anda tentukan target profit Anda tentunya berdasarkan analisa dan keadaan market saat itu. Kemudian jangan lupa menentukan besaran resiko yang sanggup Anda tanggung dengan memasang stoploss.

Dalam penentuan target profit dan resiko loss Anda harus memperhatikan risk-to-reward ratio, yang sebaiknya perbandingan profit lebih besar dari pada loss. Terapkan juga money and risk management yang baik. Jagalah selalu agar Anda selalu berada di jalur yang benar sesuai rencana trading Anda.

5. Buat strategi trading yang sesuai dengan pribadi Anda

Sempat disinggung di atas bahwa suatu strategi trading forex tidak serta merta bisa diterapkan kepada semua orang. Strategi forex disesuaikan dengan kondisi karakter seorang trader. Ada banyak macam strategi mulai dari yang sederhana hingga tingkat kerumitan tinggi. Untuk menjadi seorang trader yang sukses tidak perlu berlagak jago menggunakan strategi yang rumit karena hal itu akan menyulitkan Anda sendiri.

Gunakanlah strategi yang sederhana yang menggunakan analisa teknikal yang secukupnya. Ada teknik menggunakan trendline, teknik support-resistance, candlestick pattern, price pattern, dan masih banyak teknik lainnya. Semua teknik analisa ini memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Kembali lagi pada trader lah yang memilih teknik analisa seperti apa yang cocok dengan pribadi nya.

6. Berlatih trading dan evaluasi strategi trading

Point pamungkas yang perlu Anda perhatikan yaitu berlatih trading forex dengan menerapkan strategi forex yang sudah Anda buat sendiri. Para pemula bisa belajar trading di demo account untuk menguji strateginya apakah mendatangkan profit atau malah merugi. Kuncinya jangan takut untuk mencoba, karena pengalaman Anda sendiri adalah guru terbaik Anda.

Setelah Anda mencoba strategi trading Anda, jangan lupa untuk mengevaluasinya. Evaluasi diperlukan untuk menilai kinerja strategi Anda. Keberhasilan strategi forex dilihat secara akumulatif memberikan profit yang konsisten. Pada perjalanan trading forex mengalami loss beberapa kali merupakan hal yang biasa asalkan tidak melebihi dari risk-to-reward ratio Anda.

Dan yang paling penting Anda tidak boleh panik ketika menghadapi loss. Istirahatlah sebentar dan carilah dimana letak kesalahan Anda agar tidak terulang lagi. Ketika Anda sudah merasa mantap dan siap maka jangan ragu untuk melakukan real trading.

Selamat trading dan semoga sukses selalu.


Jika Anda seorang pemula Forex, Anda akan bijaksana untuk berhati-hati dalam memilih strategi trading Forex yang akan Anda gunakan saat Anda memulai perjalanan trading Anda. Data baru-baru ini dirilis oleh broker Forex/CFD terbesar di dunia di bawah peraturan Uni Eropa menunjukkan bahwa sekitar 70% trader Forex yang memperdagangkan CFD kehilangan uang dalam jangka panjang, dan alasan utama mengapa sebagian besar pedagang kehilangan uang adalah pilihan strategi trading yang buruk dan tidak realistis.

Sebagai pedagang Forex baru, Anda dapat membantu mengubah peluang sesuai keinginan Anda dengan memilih strategi trading Forex yang baik untuk pemula. Artikel di bawah ini menguraikan beberapa strategi trading Forex sederhana dan efektif yang hanya membutuhkan penggunaan satu indikator teknis. Anda dapat memperdagangkan strategi ini dengan broker Forex/CFD DailyForex berperingkat teratas

 

Sekarang identifikasi Kebiasaan Bad Trading Anda

Sekarang identifikasi Kebiasaan Bad Trading Anda Belajar forex kali ini tentang Sekarang, saya yakin Anda memiliki cukup entri jurnal perdagangan untuk bisa membantu Anda dalam mengenali pola berulang dari perilaku perdagangan Anda.

habits-300x225-300x225.jpg

Jika Anda memiliki kesempatan untuk meninjau perdagangan sebelumnya di jurnal Anda, Anda mungkin dapat menentukan beberapa kebiasaan buruk yang menghalangi Anda untuk memenangkan beberapa perdagangan.

Dan jika Anda bahkan belum mulai merekam perdagangan Anda dalam jurnal, malulah! Pernahkah Anda membaca bagian tentang pentingnya jurnal perdagangan di School of Pipsology yang mengagumkan !?

Jika jurnal perdagangan Anda penuh dengan kebiasaan trading yang buruk, jangan khawatir dulu. Apa yang tampak dan terasa seperti trilyun kebiasaan buruk mungkin hanya menjadi satu masalah besar yang dimanifestasikan dalam beberapa cara berbeda.

Jadi sebelum Anda mulai berurusan dengan semua kebiasaan buruk itu, cobalah untuk mencari tahu apakah ada karakteristik umum di antara pola-pola bermasalah itu.

Misalnya, Newbie Ned melihat jurnal perdagangannya dan mengidentifikasi tiga kebiasaan perdagangan yang buruk: ia menghentikan langkahnya yang terlalu ketat, menutup perdagangan kemenangannya lebih awal, dan keraguan dalam mengambil pengaturan perdagangan yang valid.

Tetapi setelah beberapa putaran Sudoku, ia mengalami momen mendapatkan ide dan menyadari bahwa ketiga kebiasaan itu dapat dipersempit menjadi satu masalah utama – yaitu ketakutannya akan kehilangan.

Tentu saja, itu tidak cukup bahwa Anda mengidentifikasi hambatan utama Anda dalam perdagangan. Anda juga harus menindaklanjutinya. Dari mana kita akan memulai? Berikut ini beberapa saran:

Berbicara dengan keras

Cara yang bagus untuk mulai mengetahui kebiasaan buruk Anda adalah dengan menemukannya saat itu terjadi. Bagi banyak pedagang, berbicara dengan keras itu sangat membantu mereka.

Misalnya, Newbie Ned memperhatikan bahwa ia lebih mengkhawatirkan kerugian yang belum direalisasi daripada berfokus pada kerangka perdagangan dan perilaku pasarnya.

Reaksinya yang biasa adalah memotong kerugiannya meskipun harga belum mencapai stop lossnya. Tetapi karena dia menyadari bahwa dia akan masuk kembali ke kebiasaan lamanya, dia sekarang dapat memilih untuk secara aktif melawan dorongan hatinya.

Jurnal perdagangan Anda

Jika Anda tidak terbiasa berbicara keras saat berdagang (atau Anda tidak ingin meretas pelanggan warung kopi lainnya), Anda juga dapat membuat jurnal pemikiran Anda.

Ini mungkin akan memakan waktu Anda, tetapi menuliskan pikiran dan perasaan Anda akan memiliki efek yang sama dengan mendorong Anda ke perspektif orang ketiga dengan berbicara dengan keras.

Lagi pula, sulit untuk kehilangan sinyal alarm ketika Anda melihat bahwa Anda telah menulis “Harga Anda turun secara cepat ?! Saya ingin keluar sekarang! ”Di jurnal Anda.

Pergi saat dibutuhkan

Setelah Anda mengidentifikasi apa saja kebiasaan buruk pada diri Anda, langkah selanjutnya adalah secara aktif mencoba untuk mengurangi / menghilangkannya.

Beberapa pedagang hanya memalingkan muka dari layar mereka dan mengambil napas dalam-dalam ketika mereka mengalami perdagangan yang deja vu, sementara yang lain meninggalkan meja perdagangan mereka untuk melakukan kegiatan yang terkait non-perdagangan untuk sementara waktu.

Rencana untuk tindakan selanjutnya itu terserah Anda, tentu saja. Heck, Anda bahkan dapat memainkan Call of Duty di PS4 atau bermeditasi jika Anda mau.

Dalam mengatasi hambatan perdagangan akan selalu membutuhkan usaha, tetapi jelas itu merupakan harga kecil yang harus dibayar untuk menjadi trader yang menguntungkan secara konsisten.

Sumber : forexindonesia.org

 

Keputusan Trading: Berapa Harga “Terbaik” untuk Diterapkan ?

Keputusan Trading: Berapa Harga “Terbaik” untuk Diterapkan?. Trader yang mendasarkan keputusan trading mereka pada alat analisis teknis pada akhirnya akan menghadapi beberapa dilema ketika saatnya memilih harga “terbaik” untuk diterapkan dalam perhitungan alat teknis mereka. Karena saat ini sebagian besar trader menggunakan candlestick Jepang untuk memahami harga pada grafik harga mereka, penting untuk dicatat bahwa ada empat harga yang jelas tersedia: pembuka, tinggi, rendah dan penutup. Tentu saja, ini adalah jumlah minimum pilihan yang dimiliki seorang trader pada grafik candlestick. Ada juga berbagai kemungkinan kombinasi yang berbeda, menjadikan pemilihan “harga” sebagai tugas yang berpotensi sulit – terutama untuk pemula.

119.jpg


Harga penutup

Bukan rahasia lagi bahwa banyak trader, baik pemula maupun profesional, menganggap harga penutupan sebagai yang paling berguna. Persepsi ini sebagian besar didorong oleh trader pasar saham yang percaya bahwa harga terakhir hari itu menangkap semua yang diperlukan untuk membuat keputusan trading yang terinformasi. Ini termasuk konsensus hari itu (berdasarkan rilis ekonomi, perkembangan moneter, sikap politik dan, tak terelakkan, psikologi kerumunan), dan juga mencerminkan apa yang diharapkan terjadi sebelum sesi pasar berikutnya dibuka.

Bahkan Charles Dow, yang sering dianggap sebagai salah satu “nenek moyang” analisis teknis, menganggap harga penutupan sebagai harga paling penting saat itu. Tetapi bagaimana seharusnya trading foreign exchange mendekati harga penutupan? Berbeda dengan pasar saham, yang tidak buka 24 jam dan bukannya buka pada waktu tertentu di pagi hari dan ditutup pada waktu tertentu di sore hari, pasar foreign exchange buka 24/5. Ini adalah pasar yang berkelanjutan tanpa waktu pembukaan dan penutupan yang ditetapkan!

Apa yang ditawarkan pasar foreign exchange alih-alih mengatur waktu pembukaan dan penutupan adalah kerangka waktu yang berbeda. Setiap candlestick mewakili aktivitas harga selama jumlah waktu yang dapat disesuaikan: yaitu, 1 menit, 5 menit, 15 menit, 30 menit, 1 jam, 4 jam, 1 hari, 1 minggu dan 1 bulan. Trader forex dapat memperlakukan harga penutupan pada penyelesaian candlestick dengan cara yang sama seperti yang dilakukan trader saham di pasar saham.

Opsi harga lainnya

Jadi, terlepas dari pasar yang diperdagangkan, pertanyaannya tetap ada: berapa harga “terbaik” yang digunakan? Karena alasan itu, platform trading menawarkan beberapa pilihan:

  • Buka
  • Tinggi
  • Rendah
  • Tutup
  • Median
  • Khas
  • Tutup Tertimbang

Seseorang dapat berargumen bahwa pilihan itu subyektif, tetapi saya percaya bahwa ada beberapa kasus di mana satu harga lebih baik dari yang lain.

Salah satu cara untuk memilih harga “terbaik” adalah dengan konvensi pasar. Sebagai contoh, di pasar saham mayoritas trader mengamati harga penutupan harian, sehingga sering kali masuk akal untuk menggunakannya juga saat menghitung alat teknis.

Harga buka

Di sisi lain, harga buka merupakan reaksi trader terhadap perkembangan sejak penutupan terakhir. Metodologi Profil Pasar memanfaatkan harga tbuka untuk memberikan petunjuk bagi reaksi pasar.

Harga median

Trader juga dapat memilih titik tengah candlestick – yaitu (tinggi + rendah) / 2 – alih-alih hanya mengandalkan pada satu harga; ini adalah harga median. Indikator Alligator memanfaatkan harga median untuk menghitung lips, teeth dan jaws.

Harga khas

Cara lain untuk memperhitungkan dua harga ekstrem selama satu sesi (tinggi dan rendah), serta harga penutupan, adalah dengan menggunakan harga khas. Formula untuk harga tipikal adalah (tinggi + rendah + tutup) / 3.

Harga tutup tertimbang

Selain itu, karena harga penutupan dianggap oleh sejumlah trader terhormat sebagai yang paling penting, tidak mengherankan bahwa harga penutupan tertimbang adalah pilihan populer lain ketika datang waktu untuk membuat keputusan trading. Untuk ini, rumusnya adalah (tinggi + rendah + tutup + tutup) / 4. Sangat mudah untuk melihat bahwa ada lebih banyak penekanan pada harga tutup, dibandingkan dengan harga lainnya. Selain itu, garis support dan resistance ditarik termasuk harga tinggi atau rendah candlestick. Demikian juga, konfirmasi harga pola candlestick mengamati harga tinggi dan rendah.

Oleh karena itu, ketika saatnya untuk membuat keputusan trading, tidak ada satu harga “terbaik” untuk diterapkan ketika menghitung alat teknis atau menggambar garis atau objek teknis. Pilihannya mungkin memang murni subjektif. Dalam kasus lain, dapat diputuskan pada konvensi pasar atau hanya berdasarkan pada matematika. Pilihannya ada pada Anda!

Sumber : forexindonesia.org

 

Forex Merupakan Pasar Terbesar Di Dunia

forex.jpg

Forex adalah pasar terbesar dan paling likuid di dunia. Pada 2010, ia menyumbang lebih dari $ 3 triliun perdagangan harian. Namun, anehnya, pasar ini tidak ada seabad yang lalu. Tidak seperti pasar saham, yang dapat melacak akarnya selama berabad-abad, pasar forex seperti yang kita pahami saat ini adalah pasar yang benar-benar baru. Kami akan melihat sekilas asal-usul forex dan fungsinya hari ini.

Pasar Tertua di Dunia ?

Beberapa orang akan mengatakan bahwa pasar forex sebenarnya sudah ada sejak jaman dahulu ketika batu, bulu, cangkang atau tulang berlekuk diperdagangkan untuk barang. Meskipun memang benar bahwa ini merupakan awal dari lahirnya mata uang, kita tidak benar-benar memiliki bukti manusia purba yang menyortir batu terhadap bulu.

Dalam pengertian yang paling mendasar – bahwa orang mengonversi satu mata uang ke mata uang lain untuk keuntungan finansial – forex telah ada sejak negara-negara mulai mencetak mata uang. Jika koin Yunani memiliki lebih banyak emas daripada koin Mesir karena ukuran atau konten, maka pedagang dapat berdagang dengan cara yang membuatnya lebih banyak koin Yunani. Ini adalah tingkat pasar forex hingga era modern; pihak-pihak dengan kemampuan untuk bertransaksi dalam salah satu dari dua mata uang akan menggunakan mata uang yang bernilai lebih rendah untuk membayar dan menuntut mata uang yang bernilai lebih tinggi untuk pembayaran yang diterima, mengambil untung dari arbitrage – perbedaan nilai antara keduanya.

Semuanya Turun Menjadi Emas

Alasan utama tidak ada pasar valas nyata di masa lalu adalah karena sebagian besar mata uang dunia adalah turunan dari standar seperti perak dan emas. Jika ada penurunan nilai mata uang, orang secara alami akan menyesuaikan diri dengan menukar kepemilikan mereka dengan mata uang asing yang lebih bertanggung jawab atau memperdagangkannya untuk logam mulia itu sendiri.

Lagi pula, mata uang kertas awal dianggap sebagai tagihan pertukaran yang dapat dikonversi untuk logam mulia yang disimpan sebagai cadangan. Setidaknya ini teorinya. (Untuk lebih lanjut tentang jenis sistem standar ini, lihat Standar Emas Direvisi.)

Uang Lucu

Banyak negara, termasuk AS, bereksperimen dengan mencetak uang tambahan terlepas dari standar emas yang dinyatakan. Harapannya adalah bahwa orang-orang dan negara-negara lain tidak akan cukup cepat untuk memperhatikan bahwa mata uang yang dirusak ini digunakan untuk melunasi obligasi dan hutang publik lainnya. Kadang-kadang itu berhasil, menipiskan tabungan warga negara melalui inflasi yang cepat dan memungkinkan pihak yang berkuasa untuk secara efektif merongrong kewajiban mereka.

Terlalu sering, adalah mungkin bagi suatu negara untuk menolak mata uang tersembunyi untuk emas atau perak, yang berarti bahwa pengiriman mata uang yang didevaluasi adalah satu-satunya pembayaran untuk hutang. Perilaku ini endemik selama Depresi Hebat. Banyak negara mulai menuntut diakhirinya praktik yang merusak ini. Dengan demikian, pekerjaan dimulai pada sistem Bretton Woods.

Bretton Woods

Menjelang akhir Perang Dunia II, sebuah pertemuan diadakan oleh negara-negara sekutu untuk meresmikan nilai tukar mata uang antar negara. Sederhananya, itu adalah upaya untuk memperbaiki mata uang secara permanen. Nilai yang ditetapkan diputuskan untuk setiap mata uang relatif terhadap dolar AS, dan dolar AS secara terpisah diberikan patokan $ 35 per ons emas. Setiap pemerintah diharapkan untuk menjaga kebijakan moneter yang membenarkan patok tersebut, dan AS, yang memiliki dolar sebagai mata uang cadangan, diharapkan tetap dalam nilai yang dinyatakan dalam emas.

Jika ada negara yang memiliki surplus mata uang suatu negara, mereka dapat memperdagangkannya dengan jumlah emas yang ditentukan melalui “jendela emas” sesuai dengan nilai yang ditentukan dalam perjanjian. Atau mereka dapat mengubahnya menjadi dolar AS – dianggap sebagus emas karena konvertibilitasnya. Ini melindungi negara-negara dalam perdagangan dan membuatnya lebih sulit bagi mereka untuk mengembang mata uang domestik tanpa mendorong beberapa kekuatan asing menukar mata uang dengan emas.

Waktu mereka adalah sebuah perubahan

Pasak yang dipasang di Bretton Woods masuk akal ketika ditetapkan, tetapi dunia bergerak dan banyak hal berubah. Ketika perdagangan dunia tumbuh dan negara-negara tertentu melonjak maju sementara yang lain melambai, pasak menjadi terdistorsi. Ditambah dengan fakta ini adalah masalah sistem kehormatan untuk kebijakan moneter. Bretton Woods sering mengambil kursi belakang ke kebijakan inflasi ketika pemerintah melihat inflasi sebagai jalan keluar tercepat dari utang. Dan ketika AS meningkat, statusnya sebagai mata uang cadangan mendistorsi lebih jauh. Bretton Woods memiliki sedikit fleksibilitas dalam menanggapi perubahan ini.

Friedman, Pound dan Kelahiran Forex

Pada tahun 1967, Milton Friedman positif bahwa pound Inggris dinilai terlalu tinggi dibandingkan dengan dolar AS karena pasak Bretton Woods yang menguntungkan yang diterimanya dan masalah ekonomi yang dideritanya sejak itu. Dia berusaha menjualnya dengan harga murah. Semua bank Chicago yang dipanggilnya untuk mengatur transaksi menolaknya. Mereka tidak akan mengizinkan transaksi kecuali ada kepentingan komersial. Sebenarnya, bank multinasional dan negara sendiri telah melakukan transaksi serupa selama bertahun-tahun. Prancis, khususnya, secara sistematis menyingkat dolar AS dengan terus-menerus menerima emas sebagai ganti dolar yang dinilai terlalu tinggi.

Friedman melampiaskan kemarahannya di kolom Newsweek, menarik perhatian Leo Melamed dari Chicago Mercantile Exchange (CME). Melamed menugaskan Friedman untuk makalah setebal 11 halaman yang menguraikan perlunya mata uang mengambang dan pasar perdagangan mata uang menggunakan futures untuk berdagang. Seperti keberuntungan, stagflasi tahun 1970-an memaksa Presiden Nixon untuk menutup jendela emas atau melihat Prancis dan negara-negara lain mengosongkan Fort Knox. Kombinasi pandangan jauh ke depan dan keberuntungan ini menghasilkan pasar valas sejati menggunakan futures yang diluncurkan di Chicago pada tahun 1972.

Forex dan Disiplin Fiskal

Forex futures ternyata memiliki lebih banyak utilitas daripada yang diramalkan siapa pun. Sekarang, alih-alih memegang cadangan dalam beberapa mata uang yang berbeda dan memulangkannya ketika suku bunga menguntungkan – mempersulit pelaporan neraca dalam prosesnya – perusahaan dapat memperlancar risiko mata uang dan mempercepat transaksi dengan satu kontrak. Spekulan mulai menggunakan kontrak yang sama untuk mendapat untung ketika kebijakan moneter suatu negara menjadi terlalu longgar relatif terhadap negara lain – suatu perkembangan yang sering bekerja lebih efektif untuk mendorong batasan moneter daripada yang pernah dilakukan Bretton Woods. Meskipun niat mereka adalah untung, pedagang valas adalah cara yang efektif untuk menegakkan disiplin fiskal pada negara yang menggelembungkan.

Forex Hari Ini

Karena secara alami terdesentralisasi, forex lepas landas ketika internet mengubahnya dari 24/7 dari perlunya zona waktu dunia menjadi 24/7 real-time. Ini adalah pasar tercepat di dunia, merespons secara instan sinyal penawaran dan permintaan yang dikirim oleh kontrak yang luar biasa. Ini juga telah menghilangkan banyak risiko mata uang yang dihadapi oleh perusahaan-perusahaan yang beroperasi di seluruh dunia.

Dengan triliunan dolar berpindah tangan, pasar valas mendapat dan kehilangan sejumlah besar uang setiap menit. Seorang imigran Hongaria (George Soros) dapat menurunkan Bank of England, menghasilkan $ 1 miliar pada satu perdagangan, dan menyebabkan mata uang seluruh negara anjlok karena pedagang menumpuk di posisi pendek.

Mata Uang Robin Hood

Ini adalah fungsi yang tidak disengaja dari pasar forex dan pedagang untuk menegakkan disiplin fiskal antar negara yang membuat mereka menjadi kebutuhan. Tidak mungkin bahwa pemerintah akan mau menerima standar lagi, bahkan satu longgar seperti mengikat pasokan uang ke PDB negara yang mudah dimanipulasi, sehingga uang fiat ada di sini untuk tinggal. Di dunia di mana uang cetak hanya dapat ditukar dengan lebih banyak uang kertas, valas diperlukan untuk mencegah negara menggelembungkan tabungan warganya – jika mereka menghasilkan uang dengan melakukan perbuatan baik ini, semakin besar kekuatannya bagi mereka.

Sumber : forexindonesia.org

 
RAHASIA MENYUSUN STRATEGI TRADING FOREX


"Halo. Kami menyediakan sinyal trading forex terbaik berdasarkan strategi forex yang telah kami kembangkan. Akurasi hingga 99%. Dapatkan hanya dengan USD 150 per bulan."

Apakah Anda pernah menerima e-mail, atau penawaran di Facebook, atau dari mana saja yang senada dengan kalimat pembuka di atas? Jika ya, apakah Anda pernah mencoba menggunakan jasa sinyal trading forex dari mereka? Jika ya, apakah hasilnya memuaskan?

Untuk pertanyaan yang terakhir, meskipun Anda menjawab "tidak" atau "ya", saya akan tetap menanyakan pertanyaan ini: "Apakah Anda ingin bisa menciptakan strategi trading forex Anda sendiri?"

Jika Anda kembali menjawab "ya", welcome! Silakan baca artikel ini sampai selesai. :)

Banyak jalan menuju Roma

Trader mana pun tentu ingin bisa memiliki strategi forex yang bagus. Ada banyak cara untuk itu, misalnya dengan mencari di internet, atau memanfaatkan jasa sinyal trading forex berbayar seperti yang dicontohkan di atas. (Namun hati-hati dengan klaim "akurasi hingga 99%", karena klaim seperti itu biasanya hanya omong kosong belaka!)

Mengikuti seminar atau kursus pun bisa menjadi alternatif. Ada seminar atau kursus yang menawarkan sistem trading tertentu bagi para pesertanya. Ini tentu lebih menghemat waktu dan tenaga. Hanya saja biaya untuk pelatihan trading forex seperti itu biasanya sangat mahal. Bahkan seringkali terlalu mahal, jika dibandingkan dengan ilmu yang diperoleh. Dengan kata lain, Anda bisa mendapatkan teori yang diajarkan dengan biaya yang jauh lebih murah, bahkan gratis!

Padahal, tahukah Anda bahwa sebenarnya Anda pun bisa membangun sendiri strategi forex Anda? Bahkan bisa sangat menyenangkan, mudah dan percaya atau tidak lebih cepat daripada yang Anda pikirkan.

Semua ingin menang, tapi tak semua tahu caranya

Mengapa kebanyakan trader gagal membangun strategi forex-nya sendiri? Karena tidak semua orang tahu bagaimana caranya.

Untuk bisa menyusun sebuah strategi trading forex, Anda tentu harus memiliki akses ke grafik pergerakan harga. Fxchief.asia menyediakan platform trading berbasis MetaTrader yang bisa Anda pergunakan untuk itu.

Selain itu, Anda juga perlu membuat catatan-catatan untuk menuangkan ide-ide Anda. Ide-ide inilah yang nantinya akan Anda aplikasikan ke dalam strategi forex yang akan Anda susun dan Anda uji di platform trading.

Mengapa perlu membuat sendiri

Strategi forex yang Anda susun sendiri pasti akan lebih sesuai dengan karakteristik Anda sebagai trader. Pada gilirannya, strategi tersebut akan memberikan hasil yang memuaskan, karena Anda tahu persis di mana kelebihan dan kekurangannya. Anda akan bisa memaksimalkan kelebihannya dan menutupi kekurangannya dengan mudah, karena Anda sendirilah yang menciptakannya.

Berbeda jika Anda menggunakan strategi milik orang lain. Sudah pasti orang itu menciptakan strategi yang cocok dengan dirinya sendiri, padahal belum tentu gaya trading orang tersebut sama dengan gaya trading Anda.

Kapan dan di mana?

Sebelum Anda menyusun strategi trading forex Anda sendiri, ada baiknya untuk menetapkan terlebih dahulu tipe trader seperti apa Anda ini. Apakah day trader, atau justru Anda adalah tipe investor yang suka menahan posisi untuk jangka waktu panjang?

Ini nanti erat kaitannya dengan penggunaan time frame. Apakah Anda akan menggunakan time frame satu menitan, satu jam, atau bahkan bulanan? Pastikan Anda memilih time frame yang sesuai dengan karakter Anda. Jangan lupa, semakin panjang time frame yang Anda pilih, maka semakin panjang pula nantinya posisi trading Anda akan terbuka.

Setelah itu, Anda perlu juga menetapkan fokus Anda. Di instrumen mana nantinya Anda akan bertransaksi? Forex, indeks saham, atau komoditi? Jika misalnya forex: di currency pair mana saja? Jika indeks saham: Asia atau USA? Fokus sangat penting bagi trader untuk mengoptimalkan pembacaan analisa dan pemantauan pasar.

Indikator apa yang digunakan?

Ada sangat banyak indikator teknikal. Anda tidak perlu mempergunakan semuanya. Lalu apa yang sebaiknya dipergunakan?

Anda bisa mengkombinasikan setidaknya DUA JENIS indikator. Strategi yang Anda susun sebaiknya bisa memberikan informasi mengenai trend dan petunjuk kapan sebaiknya membuka posisi (buy atau sell). Sebagai contoh, Anda bisa memasukkan Moving Average, Bollinger Band, atau Parabolic SAR sebagai indikator arah trend. Tidak perlu memasukkan tiga-tiganya, cukup pilih salah satu saja.

Sebagai petunjuk kapan waktunya buy atau sell, Anda bisa memilih stochastic oscillator, CCI, MACD, dan sebagainya. Juga tidak perlu memasukkan terlalu banyak. Maksimal dua osilator saja cukup.

Hindari memasukkan terlalu banyak indikator ke chart Anda, sebab hal itu berpotensi akan membuat Anda bingung. Dua atau tiga macam indikator saja sebenarnya sudah cukup baik, asalkan kedua fungsi yang disebutkan di atas (trend dan petunjuk masuk posisi) sudah terpenuhi.

Jika Anda sudah cukup mahir, bisa jadi Anda tak membutuhkan indikator teknikal sama sekali. Anda bisa mempergunakan pattern, misalnya. Yang jelas, Anda harus memilih: indikator mana yang akan Anda pergunakan, hanya akan menggunakan pattern, atau justru mengkombinasikanya.

Tentu saja, Anda harus mempelajari terlebih dahulu tiap-tiap indikator. Ini memang memakan waktu, namun Anda bisa mencobanya terlebih dahulu melalui Backtest. Setelah mencoba, Anda akan tahu indikator apa yang paling Anda sukai.

Susun dan uji coba

Susun indikator yang Anda pilih ke dalam aturan-aturan trading Anda. Misalnya, jika Anda menggunakan Moving Average, tetapkan periode berapa saja yang akan digunakan. Kemudian, dipadukan dengan indikator apa saja (ingat, jangan terlalu banyak).

Tetapkan aturan pada kondisi apa saja Anda boleh buy atau sell. Tak kalah pentingnya adalah Anda juga harus menetapkan berapa jauh level stop loss (SL) dan take profit (TP) berdasarkan strategi yang Anda susun itu. Terapkan risk to reward ratio serta money management yang baik pula. Pada langkah ini sebenarnya Anda sedang menyusun sebuah trading plan yang super-penting itu.

Langkah berikutnya adalah menguji strategi tersebut. Ada dua cara yang bisa dilakukan untuk menguji sebuah strategi trading forex: forward testing dan backtesting.

Forward testing adalah menguji strategi dalam trading forex secara real time. Anda benar-benar mengikuti pasar secara "live". Kekurangan metode ini adalah waktu yang diperlukan akan sangat panjang. Sebagai informasi, sebuah strategi akan dianggap baik jika mampu menghasilkan profit secara konsisten setidaknya dalam kurun waktu 1-2 tahun.

Untuk menyiasatinya Anda bisa menggunakan metode backtesting. Alat untuk melakukan backtest sudah dipersiapkan di MetaTrader, namanya "Strategy Tester". Pergunakan data harga dua tahun terakhir misalnya.

Dalam melakukan uji coba, singkirkan keinginan untuk mendapatkan hasil sempurna. Hal itu hanya akan mengganggu obyektivitas Anda. Namanya juga "menguji", tentu harus obyektif supaya kita tahu di mana kesalahan-kesalahan yang harus diperbaiki.

Evaluasi

Setelah Anda menguji suatu strategi, lakukanlah evaluasi. Apakah hasilnya sudah cukup baik, atau justru buruk?

Parameter "hasil yang baik" di sini bukanlah "akurasi 99%", melainkan apakah strategi tersebut bisa memperbesar modal dalam kurun waktu tertentu. Jangan terlalu serakah juga, keuntungan 10-15% per bulan sudah sangat baik lho!

Jika hasilnya sudah cukup baik, maka saatnya menerapkan strategi tersebut. Untuk amannya, gunakan demo account selama setidaknya satu-dua bulan. Jika sudah mantap, tak ada salahnya mempraktekkannya di real account.

Jika hasilnya buruk, ada dua hal yang bisa dilakukan: uji coba dengan pengaturan (setting) lain, atau ganti metode/indikatornya, lalu mulai dari tahap uji coba lagi.

 
RAHASIA MENYUSUN STRATEGI TRADING FOREX


"Halo. Kami menyediakan sinyal trading forex terbaik berdasarkan strategi forex yang telah kami kembangkan. Akurasi hingga 99%. Dapatkan hanya dengan USD 150 per bulan."

Apakah Anda pernah menerima e-mail, atau penawaran di Facebook, atau dari mana saja yang senada dengan kalimat pembuka di atas? Jika ya, apakah Anda pernah mencoba menggunakan jasa sinyal trading forex dari mereka? Jika ya, apakah hasilnya memuaskan?

Untuk pertanyaan yang terakhir, meskipun Anda menjawab "tidak" atau "ya", saya akan tetap menanyakan pertanyaan ini: "Apakah Anda ingin bisa menciptakan strategi trading forex Anda sendiri?"

Jika Anda kembali menjawab "ya", welcome! Silakan baca artikel ini sampai selesai. :)

Banyak jalan menuju Roma

Trader mana pun tentu ingin bisa memiliki strategi forex yang bagus. Ada banyak cara untuk itu, misalnya dengan mencari di internet, atau memanfaatkan jasa sinyal trading forex berbayar seperti yang dicontohkan di atas. (Namun hati-hati dengan klaim "akurasi hingga 99%", karena klaim seperti itu biasanya hanya omong kosong belaka!)

Mengikuti seminar atau kursus pun bisa menjadi alternatif. Ada seminar atau kursus yang menawarkan sistem trading tertentu bagi para pesertanya. Ini tentu lebih menghemat waktu dan tenaga. Hanya saja biaya untuk pelatihan trading forex seperti itu biasanya sangat mahal. Bahkan seringkali terlalu mahal, jika dibandingkan dengan ilmu yang diperoleh. Dengan kata lain, Anda bisa mendapatkan teori yang diajarkan dengan biaya yang jauh lebih murah, bahkan gratis!

Padahal, tahukah Anda bahwa sebenarnya Anda pun bisa membangun sendiri strategi forex Anda? Bahkan bisa sangat menyenangkan, mudah dan percaya atau tidak lebih cepat daripada yang Anda pikirkan.

Semua ingin menang, tapi tak semua tahu caranya

Mengapa kebanyakan trader gagal membangun strategi forex-nya sendiri? Karena tidak semua orang tahu bagaimana caranya.

Untuk bisa menyusun sebuah strategi trading forex, Anda tentu harus memiliki akses ke grafik pergerakan harga. Fxchief.asia menyediakan platform trading berbasis MetaTrader yang bisa Anda pergunakan untuk itu.

Selain itu, Anda juga perlu membuat catatan-catatan untuk menuangkan ide-ide Anda. Ide-ide inilah yang nantinya akan Anda aplikasikan ke dalam strategi forex yang akan Anda susun dan Anda uji di platform trading.

Mengapa perlu membuat sendiri

Strategi forex yang Anda susun sendiri pasti akan lebih sesuai dengan karakteristik Anda sebagai trader. Pada gilirannya, strategi tersebut akan memberikan hasil yang memuaskan, karena Anda tahu persis di mana kelebihan dan kekurangannya. Anda akan bisa memaksimalkan kelebihannya dan menutupi kekurangannya dengan mudah, karena Anda sendirilah yang menciptakannya.

Berbeda jika Anda menggunakan strategi milik orang lain. Sudah pasti orang itu menciptakan strategi yang cocok dengan dirinya sendiri, padahal belum tentu gaya trading orang tersebut sama dengan gaya trading Anda.

Kapan dan di mana?

Sebelum Anda menyusun strategi trading forex Anda sendiri, ada baiknya untuk menetapkan terlebih dahulu tipe trader seperti apa Anda ini. Apakah day trader, atau justru Anda adalah tipe investor yang suka menahan posisi untuk jangka waktu panjang?

Ini nanti erat kaitannya dengan penggunaan time frame. Apakah Anda akan menggunakan time frame satu menitan, satu jam, atau bahkan bulanan? Pastikan Anda memilih time frame yang sesuai dengan karakter Anda. Jangan lupa, semakin panjang time frame yang Anda pilih, maka semakin panjang pula nantinya posisi trading Anda akan terbuka.

Setelah itu, Anda perlu juga menetapkan fokus Anda. Di instrumen mana nantinya Anda akan bertransaksi? Forex, indeks saham, atau komoditi? Jika misalnya forex: di currency pair mana saja? Jika indeks saham: Asia atau USA? Fokus sangat penting bagi trader untuk mengoptimalkan pembacaan analisa dan pemantauan pasar.

Indikator apa yang digunakan?

Ada sangat banyak indikator teknikal. Anda tidak perlu mempergunakan semuanya. Lalu apa yang sebaiknya dipergunakan?

Anda bisa mengkombinasikan setidaknya DUA JENIS indikator. Strategi yang Anda susun sebaiknya bisa memberikan informasi mengenai trend dan petunjuk kapan sebaiknya membuka posisi (buy atau sell). Sebagai contoh, Anda bisa memasukkan Moving Average, Bollinger Band, atau Parabolic SAR sebagai indikator arah trend. Tidak perlu memasukkan tiga-tiganya, cukup pilih salah satu saja.

Sebagai petunjuk kapan waktunya buy atau sell, Anda bisa memilih stochastic oscillator, CCI, MACD, dan sebagainya. Juga tidak perlu memasukkan terlalu banyak. Maksimal dua osilator saja cukup.

Hindari memasukkan terlalu banyak indikator ke chart Anda, sebab hal itu berpotensi akan membuat Anda bingung. Dua atau tiga macam indikator saja sebenarnya sudah cukup baik, asalkan kedua fungsi yang disebutkan di atas (trend dan petunjuk masuk posisi) sudah terpenuhi.

Jika Anda sudah cukup mahir, bisa jadi Anda tak membutuhkan indikator teknikal sama sekali. Anda bisa mempergunakan pattern, misalnya. Yang jelas, Anda harus memilih: indikator mana yang akan Anda pergunakan, hanya akan menggunakan pattern, atau justru mengkombinasikanya.

Tentu saja, Anda harus mempelajari terlebih dahulu tiap-tiap indikator. Ini memang memakan waktu, namun Anda bisa mencobanya terlebih dahulu melalui Backtest. Setelah mencoba, Anda akan tahu indikator apa yang paling Anda sukai.

Susun dan uji coba

Susun indikator yang Anda pilih ke dalam aturan-aturan trading Anda. Misalnya, jika Anda menggunakan Moving Average, tetapkan periode berapa saja yang akan digunakan. Kemudian, dipadukan dengan indikator apa saja (ingat, jangan terlalu banyak).

Tetapkan aturan pada kondisi apa saja Anda boleh buy atau sell. Tak kalah pentingnya adalah Anda juga harus menetapkan berapa jauh level stop loss (SL) dan take profit (TP) berdasarkan strategi yang Anda susun itu. Terapkan risk to reward ratio serta money management yang baik pula. Pada langkah ini sebenarnya Anda sedang menyusun sebuah trading plan yang super-penting itu.

Langkah berikutnya adalah menguji strategi tersebut. Ada dua cara yang bisa dilakukan untuk menguji sebuah strategi trading forex: forward testing dan backtesting.

Forward testing adalah menguji strategi dalam trading forex secara real time. Anda benar-benar mengikuti pasar secara "live". Kekurangan metode ini adalah waktu yang diperlukan akan sangat panjang. Sebagai informasi, sebuah strategi akan dianggap baik jika mampu menghasilkan profit secara konsisten setidaknya dalam kurun waktu 1-2 tahun.

Untuk menyiasatinya Anda bisa menggunakan metode backtesting. Alat untuk melakukan backtest sudah dipersiapkan di MetaTrader, namanya "Strategy Tester". Pergunakan data harga dua tahun terakhir misalnya.

Dalam melakukan uji coba, singkirkan keinginan untuk mendapatkan hasil sempurna. Hal itu hanya akan mengganggu obyektivitas Anda. Namanya juga "menguji", tentu harus obyektif supaya kita tahu di mana kesalahan-kesalahan yang harus diperbaiki.

Evaluasi

Setelah Anda menguji suatu strategi, lakukanlah evaluasi. Apakah hasilnya sudah cukup baik, atau justru buruk?

Parameter "hasil yang baik" di sini bukanlah "akurasi 99%", melainkan apakah strategi tersebut bisa memperbesar modal dalam kurun waktu tertentu. Jangan terlalu serakah juga, keuntungan 10-15% per bulan sudah sangat baik lho!

Jika hasilnya sudah cukup baik, maka saatnya menerapkan strategi tersebut. Untuk amannya, gunakan demo account selama setidaknya satu-dua bulan. Jika sudah mantap, tak ada salahnya mempraktekkannya di real account.

Jika hasilnya buruk, ada dua hal yang bisa dilakukan: uji coba dengan pengaturan (setting) lain, atau ganti metode/indikatornya, lalu mulai dari tahap uji coba lagi.


Beberapa trader hanya membuka trading beberapa kali dalam seminggu, bahkan ada yang membuka trading hanya beberapa kali dalam satu bulan. Dilihat dari kecenderungannya, aktivitas ini termasuk dalam jenis trading forex long term.

Sistem trading forex jangka panjang bisa memberi kemungkinan profit tersendiri, bahkan jika dibanding trading forex short term. Hanya dengan sekali posisi long term, potensi profit yang didapat bisa lebih besar daripada membuka ratusan trading short term.

Pada tiap trading selalu ada kemungkinan bahwa platform trading mengalami semacam gangguan. Kondisi seperti ini bisa menghancurkan trading short term, yang mana tak akan menjadi masalah pada trading forex long term.

 

Pelajaran Top Trading Psikologi di tahun 2019

Pelajaran Top Trading Psikologi di tahun 2019 Belajar forex kali ini tentang Kami turun ke hari terakhir tahun ini! Tepat sebelum mereka menutup toko, saya telah mensurvei sisa FX-Men tentang pelajaran yang diperoleh untuk tahun ini.


Berikut adalah tema umum yang muncul:

herding-bias-300x205-300x205.jpg


Pelajaran Top Trading Psikologi di tahun 2019
Belajarlah untuk mempertahankan ide-ide dengan keyakinan tinggi

Tidak semua gagasan perdagangan sama. Setelah Anda mengidentifikasi tentang tema pasar utama, penggerak fundamental, dan pengaturan yang menguntungkan, Anda mungkin memiliki perdagangan dengan keyakinan tinggi atau konfigurasi dengan keyakinan rendah.

Yaitu, Anda mungkin memiliki perdagangan yang membuat Anda lebih nyaman mempertaruhkan uang, dan ada perdagangan yang bersedia Anda ambil tetapi tidak terlalu yakin.

Jika Anda BENAR-BENAR tidak yakin tentang mempertahankan perdagangan Anda tetapi Anda berpikir bahwa pengemudinya masih memiliki kaki, maka Anda mungkin ingin berpikir tentang memotong ukuran posisi Anda atau memasukkan kembali tren yang sama di entri yang berbeda.

Anda tidak ingin menyia-nyiakan semua pekerjaan rumah Anda pada perdagangan 2-pip, bukan?

Manajemen risiko tidak berakhir pada pengaturan pesanan

Mengatur titik masuk dan keluar hanyalah awal dari pertempuran. Jika Anda ingin memaksimalkan keuntungan Anda, Anda juga harus bersedia untuk secara aktif mengelola posisi Anda. Dan ya, ini juga berlaku bagi mereka yang berdagang kerangka waktu lebih lama dan mereka yang menggunakan pemberhentian lebar.

Berikut adalah beberapa pertanyaan yang harus Anda tanyakan saat masih dalam perdagangan:

Apakah pasangan masih mengikuti pola yang Anda identifikasi?
Apakah peristiwa pasar terbaru hanya membatalkan ide awal perdagangan Anda?
Apakah harga terlalu lama untuk mencapai titik masuk / keluar Anda?
Penyesuaian apa yang harus Anda lakukan untuk memaksimalkan keuntungan dalam kondisi pasar saat ini?
Maksimalkan keuntungan Anda dan upaya Anda untuk setiap perdagangan dengan menjaga mata Anda tetap terbuka untuk setiap perubahan pasar dan melakukan penyesuaian yang sesuai. Berbicara tentang membuat penyesuaian…

Lupakan perdagangan yang sempurna itu

2019 telah memberi kami tema pasar (mis: Brexit dan negosiasi perdagangan antara AS-Tiongkok ) yang dapat mengubah sentimen pasar dan arah harga setiap hari.

Jika Anda mencoba untuk bertahan pada gagasan perdagangan yang tidak lagi valid, maka Anda berisiko “mengikuti” rencana perdagangan awal Anda tetapi tidak mengelola perdagangan Anda dengan baik.

Di tingkat masuk dan keluar yang tidak ada dalam rencana perdagangan awal Anda bukan tanpa risiko. Anda mungkin merasa takut dengan ide dagang yang bagus, atau membiarkan pecundang Anda berlari di awal.

Tetapi jika Anda menemukan keseimbangan antara berpegang teguh pada rencana perdagangan Anda dan memaksimalkan keuntungan Anda, maka Anda akan memiliki peluang yang lebih baik pada profitabilitas dalam jangka panjang.

Menikmati dengan mengambil lebih banyak perdagangan

Ini sepertinya menjadi pelajaran paling populer di antara FX-Men.

Cara terbaik untuk meningkatkan adalah melakukan lebih banyak dari apa yang berhasil dan lebih sedikit dari apa yang tidak, dan Anda tidak akan mendapatkannya jika Anda hanya mengambil sedikit perdagangan.

Tahun depan, kita mungkin akan melihat lebih banyak skenario ketika volatilitas, arah harga, dan tema pasar berubah setiap minggu (atau bahkan setiap hari). Sekali lagi, seharusnya ini tidak menghentikan Anda dari mengambil perdagangan.

Selama Anda berencana dengan perubahan cepat ini dan cukup fleksibel untuk melakukan penyesuaian yang diperlukan dan bahkan melanggar aturan Anda sendiri jika diperlukan, Anda masih dapat mengantongi pip dan meningkatkan keterampilan perdagangan Anda dalam proses tersebut.

Itu saja untuk daftar kami tahun ini! Bagaimana dengan kamu? Pelajaran psikologi perdagangan apa yang telah Anda pelajari dalam dua belas bulan terakhir? Jangan ragu untuk membagikan dua sen Anda!

Sumber : forexindonesia.org

 
EVALUASI TRADING FOREX DI AKHIR PEKAN


Pasar forex sangat likuid dan dapat diperdagangkan 5 hari dalam seminggu, 24 jam sehari serta memberikan ribuan peluang yang berpotensi akan menguntungkan bagi para trader yang antusias untuk mendapatkan keuntungan secara tidak terbatas dan kerugian yang dapat di batasi.

Begitu banyak pergerakan harga dalam semingggu sehingga ketika akhir pekan tiba, para trader forex mungkin tidak tahu apa yang harus dilakukan dengan dirinya sendiri terkait aktifitas perdagangan forex. Jika Anda mendapatkan diri Anda dengan tidak melakukan aktifitas tertentu untuk melakukan kegiatan di akhir pekan maka ketika pasar kadang-kadang memberikan harapan pada perdagangan selama 7 hari dalam seminggu.

Saya kira, kita bisa gunakan waktu yang kosong untuk mendapatkan keuntungan pada perdagangan forex. Akhir pekan adalah waktu yang tepat untuk merencanakan target, evaluasi perdagangan untuk minggu mendatang. Dibawah ini ada beberapa yang dapat dilakukan untuk mengisi akhir pekan

1. Pelajari Analisa Teknikal Ketika pasar bergerak dengan arah dan tren tertentu selama seminggu maka akan sulit kita untuk mengikuti segala sesuatu yang terjadi. Setiap perdagangan akan memakan banyak waktu dan setiap keputusan harus dibuat dengan cepat.

Oleh karena itu, akhir pekan adalah waktu yang ideal dengan waktu yang lebih untuk melihat setiap pergerakan harga yang menarik dan yang terjadi selama seminggu terakhir. Ini adalah waktu untuk memperbarui spreadsheet Anda, untuk mengevaluasi setiap perdagangan selama seminggu terakhir dan untuk membaca serta menganalisa setiap berita atau artikel menarik yang dapat menggerakan harga di pasar.

Setiap hari Jumat, Laporan the Commitment of Traders dirilis, sehingga Anda dapat menggunakan akhir pekan untuk mempelajari laporan ini dan menganalisa terkait berapa banyak trader yang mengambil posisi sell atau long dari masing-masing pasangan mata uang.

Laporan ini akan sangat berharga dengan memberikan informasi yang dapat dianalisis terkait bias pergerakan harga tertentu di pasar atau Anda ingin bertransaksi dengan posisi yang diambil oleh orang banyak atau mungkin melawannya posisi tersebut. Itu adalah keputusan pribadi yang harus Anda lakukan atau harus dibuat.

2. Identifikasi Katalis Pergerakan Harga Langkah berikutnya adalah lihat kalender ekonomi untuk pergerakan harga selama 1 minggu ke depan dan buat catatan data ekonomi besar yang akan dirilis pasar. Beberapa data ekonomi akan memiliki pengaruh yang kecil tetapi ada beberapa data lainnya akan menyebabkan pasar bergerak besar. Catat apa yang pasar harapkan dan buat rencana posisi yang melibatkan rincian bagaimana perdagangan akan dilakukan menjelang rilis data dan bagaimana reaksi yang harus dilakukan ketika rilis data keluar.

3. Perhatikan Akses Harga di Pasar Di atas semua yang tertulis, akhir pekan adalah waktu dan kesempatan sempurna untuk me-retune diri anda sendiri sebagai seorang trader forex dengan pasar. Lihatlah bagaimana harga bereaksi terhadap peristiwa-peristiwa ekonomi tertentu selama seminggu dan Anda harus dapat menemukan dan menentukan bias pasar.

Sebagai contoh, jika ada banyak berita positif untuk EURUSD namun mata uang tidak bergerak naik, bias mungkin sedang berada dalam kondisi bearish, dan jika berita buruk keluar minggu depan, mata uang mungkin akan bergerak turun.

Memahami setiap pergerakan harga di pasar dan bagaimana para trader memposisikan kemungkinan untuk menyesuaikan diri terhadap arah tren merupakan hal penting yang harus di miliki oleh setiap trader forex. Anda dapat memilih mana pasar yang sedang trending dan menemukan tingkat harga teknikal yang penting.

Dengan cara ini, Anda dapat mengatur setiap rencana perdagangan setiap hari. Variabel ini sebaiknya tidak diatur tetapi harus dirancang untuk memberikan kerangka kerja di mana Anda akan lebih mudah membuat keputusan trading yang tepat untuk mendapatkan keuntungan yang diharapkan.

 
EVALUASI TRADING FOREX DI AKHIR PEKAN


Pasar forex sangat likuid dan dapat diperdagangkan 5 hari dalam seminggu, 24 jam sehari serta memberikan ribuan peluang yang berpotensi akan menguntungkan bagi para trader yang antusias untuk mendapatkan keuntungan secara tidak terbatas dan kerugian yang dapat di batasi.

Begitu banyak pergerakan harga dalam semingggu sehingga ketika akhir pekan tiba, para trader forex mungkin tidak tahu apa yang harus dilakukan dengan dirinya sendiri terkait aktifitas perdagangan forex. Jika Anda mendapatkan diri Anda dengan tidak melakukan aktifitas tertentu untuk melakukan kegiatan di akhir pekan maka ketika pasar kadang-kadang memberikan harapan pada perdagangan selama 7 hari dalam seminggu.

Saya kira, kita bisa gunakan waktu yang kosong untuk mendapatkan keuntungan pada perdagangan forex. Akhir pekan adalah waktu yang tepat untuk merencanakan target, evaluasi perdagangan untuk minggu mendatang. Dibawah ini ada beberapa yang dapat dilakukan untuk mengisi akhir pekan

1. Pelajari Analisa Teknikal Ketika pasar bergerak dengan arah dan tren tertentu selama seminggu maka akan sulit kita untuk mengikuti segala sesuatu yang terjadi. Setiap perdagangan akan memakan banyak waktu dan setiap keputusan harus dibuat dengan cepat.

Oleh karena itu, akhir pekan adalah waktu yang ideal dengan waktu yang lebih untuk melihat setiap pergerakan harga yang menarik dan yang terjadi selama seminggu terakhir. Ini adalah waktu untuk memperbarui spreadsheet Anda, untuk mengevaluasi setiap perdagangan selama seminggu terakhir dan untuk membaca serta menganalisa setiap berita atau artikel menarik yang dapat menggerakan harga di pasar.

Setiap hari Jumat, Laporan the Commitment of Traders dirilis, sehingga Anda dapat menggunakan akhir pekan untuk mempelajari laporan ini dan menganalisa terkait berapa banyak trader yang mengambil posisi sell atau long dari masing-masing pasangan mata uang.

Laporan ini akan sangat berharga dengan memberikan informasi yang dapat dianalisis terkait bias pergerakan harga tertentu di pasar atau Anda ingin bertransaksi dengan posisi yang diambil oleh orang banyak atau mungkin melawannya posisi tersebut. Itu adalah keputusan pribadi yang harus Anda lakukan atau harus dibuat.

2. Identifikasi Katalis Pergerakan Harga Langkah berikutnya adalah lihat kalender ekonomi untuk pergerakan harga selama 1 minggu ke depan dan buat catatan data ekonomi besar yang akan dirilis pasar. Beberapa data ekonomi akan memiliki pengaruh yang kecil tetapi ada beberapa data lainnya akan menyebabkan pasar bergerak besar. Catat apa yang pasar harapkan dan buat rencana posisi yang melibatkan rincian bagaimana perdagangan akan dilakukan menjelang rilis data dan bagaimana reaksi yang harus dilakukan ketika rilis data keluar.

3. Perhatikan Akses Harga di Pasar Di atas semua yang tertulis, akhir pekan adalah waktu dan kesempatan sempurna untuk me-retune diri anda sendiri sebagai seorang trader forex dengan pasar. Lihatlah bagaimana harga bereaksi terhadap peristiwa-peristiwa ekonomi tertentu selama seminggu dan Anda harus dapat menemukan dan menentukan bias pasar.

Sebagai contoh, jika ada banyak berita positif untuk EURUSD namun mata uang tidak bergerak naik, bias mungkin sedang berada dalam kondisi bearish, dan jika berita buruk keluar minggu depan, mata uang mungkin akan bergerak turun.

Memahami setiap pergerakan harga di pasar dan bagaimana para trader memposisikan kemungkinan untuk menyesuaikan diri terhadap arah tren merupakan hal penting yang harus di miliki oleh setiap trader forex. Anda dapat memilih mana pasar yang sedang trending dan menemukan tingkat harga teknikal yang penting.

Dengan cara ini, Anda dapat mengatur setiap rencana perdagangan setiap hari. Variabel ini sebaiknya tidak diatur tetapi harus dirancang untuk memberikan kerangka kerja di mana Anda akan lebih mudah membuat keputusan trading yang tepat untuk mendapatkan keuntungan yang diharapkan.


Detik-detik menuju penutupan pasar di hari sabtu depannya dini hari untuk Indonesia bagian Barat akan sedikit menjadi momok untuk beberapa trader sehingga tidak sedikit dari mereka yang akan memiliki untuk tutup toko saja pada hari jumat. Pasalnya pada pergerakan harga saat penutupan pasar akan sangat sulit dilacak.

Bahkan lebih dari itu, open posisi yang katanya jika dilakukan terlalu berdekatan dengan waktu penutupan pasar akan sangat berpotensi untuk terkena floating sampai hari senin. Padahal pada waktu tersebut mungkin saja terjadi perkembangan yang baik, sehingga akan muncul gap yang cukup besar pada awal pekan di waktu berikutnya.

Targe profit atau stop loss kemungkinan akan dengan mudah ter-trigger, apalagi jika trader memasang stop loss, maka margin call sudah ada di depan mata. Mengingat pergerakan nya memang sangat sulit untuk dipetakan makan tidak sedikit trader yang menghindari trading pada akhir pekan.

Namun bukan berarti tabu untuk bertrading atau membiarkan posisi floating Anda pada waktu tersebut. Karena trader bisa dengan sengaja memasang jebakan untuk bisa profit dari gap yang muncul pada hari senin.

 

Berapa Banyak Uang yang Anda Perlu untuk Mulai Trading di Forex

120.jpg

Berapa Banyak Uang yang Anda Perlu untuk Mulai Trading di Forex. Salah satu keluhan paling umum tentang Forex adalah hambatan masuk yang tinggi. Dengan nilai lot standar menjadi 10.000 USD, banyak trader lebih memilih untuk melewati pasar sepenuhnya. Namun, tidak ada minimum hukum untuk trading foreign exchange – tidak seperti saham dan sebagian besar komoditas lainnya. Bahkan, Anda dapat mulai trading Forex sepenuhnya secara gratis.

Di sisi lain, itu tidak berarti Anda harus melakukannya. Ada banyak risiko yang melekat pada akun bermodal rendah, dan mereka membutuhkan lebih banyak keterampilan untuk tetap menguntungkan. Jadi mari kita tinjau berbagai jenis akun Forex dan lihat berapa banyak Anda benar-benar harus menghabiskan uang untuk mulai menggunakannya.

Anda tidak boleh melakukan perdagangan tunggal lebih dari 1% dari modal awal Anda.

Akun Cent

Akun Cent telah dibuat khusus untuk para trader dengan modal awal yang rendah. Mereka “melipatgandakan” semua investasi dengan 100 dan membagi semua pembayaran dengan jumlah yang sama. Sekilas, sepertinya gimmick, tetapi gimmick itu memungkinkan Anda untuk berdagang lebih bebas dan lebih baik menghitung strategi Anda.

Akun Cent adalah yang termurah di antara semua akun uang riil. Mereka juga satu-satunya yang memungkinkan Anda untuk berdagang tanpa leverage dari 100 USD – yang menjadi 10.000 USD, atau harga lot Forex lengkap, sejauh menyangkut terminal trading.

Tentu saja, keuntungannya juga agak kecil. Dan tidak hanya karena ukuran modal trading Anda tetapi juga karena spread yang lebih besar pada akun Cent. Jadi, meskipun secara teknis dimungkinkan untuk memasukkan akun Cent dengan 10-20 USD, titik masuk terbaik adalah sekitar 100 USD.

Spread adalah perbedaan antara harga beli dan harga jual: semakin ketat spreadnya, semakin banyak keuntungan yang bisa didapat trader Forex.

Berlatih Akun Demo

Jelas tidak ada yang suka kehilangan uang. Tetapi bagaimana dengan mereka yang mau mencoba trading Forex sebagai pekerjaan sampingan, atau cara tambahan untuk menghasilkan uang paruh waktu. Selain kurangnya pengalaman, ada juga kurangnya pengetahuan tentang platform trading, misalnya, seperti MetaTrader 4.

Solusinya sudah ditemukan. Broker forex memiliki akun Demo untuk pemula, di mana ia menjadi nyata untuk berdagang tanpa investasi. Ini semacam simulasi dengan kondisi nyata, pasar yang ada, mata uang, dan perubahan waktu-nyata dalam nilai mata uang hanya dengan uang virtual. Siapa pun dapat dengan mudah membuka akun Demo latihan hanya dengan memasukkan alamat email Anda.

Akun Standar

Akun standar seperti apa adanya. Mereka memberikan kondisi standar untuk para trader dan menawarkan beberapa keuntungan dibandingkan dengan akun Cent. Yang terbesar adalah spread yang lebih ketat – sementara spread terendah pada akun Cent adalah 0,3, akun standar turun ke spread 0,1 pada pasangan mata uang utama.

Meskipun ini mungkin tidak banyak, pertimbangkan bahwa strategi trading yang paling menguntungkan – scalping – mengharuskan Anda untuk menutup order dengan hanya 0,5 pips dari laba. Beralih dari akun Cent ke akun Standar mengurangi kerugian dari 60% menjadi 10% dan memungkinkan calo menghasilkan laba dua kali lipat.

Pada sisi negatifnya, akun Standar membutuhkan investasi yang lebih besar. Tidak ada multiplikasi, jadi Anda akan membutuhkan pesanan yang lebih besar. Setoran minimum adalah 100 USD, tetapi trading menguntungkan dengan jumlah serendah itu akan agak sulit. Jika hanya itu yang bisa Anda investasikan – Anda akan merasa jauh lebih baik di akun Cent. Untuk Standar, Anda harus memiliki setidaknya 500 USD.

ECN Zero

ECN Zero adalah kasus khusus – akun ini dibuat khusus untuk calo dan memiliki spread 0 pips. Di sisi lain, mereka mengenakan biaya yang signifikan untuk setiap transaksi dan memiliki setoran minimum 500 USD.

Akun ECN Zero dimaksudkan untuk trader profesional dan tidak direkomendasikan untuk pendatang baru – meskipun mereka lebih cocok untuk scalping, risiko dan pengeluarannya terlalu tinggi. Namun, jika pesanan rata-rata Anda adalah 1000 USD atau lebih, ECN Zero akan memberi Anda margin keuntungan yang lebih baik daripada jenis akun lainnya.

Kesimpulan

Sebenarnya tidak masalah berapa banyak uang yang Anda miliki – Anda dapat mulai trading di Forex. Dan tempat terbaik untuk memulai adalah JustForex. broker menawarkan semua jenis akun, analitik andal, dan dukungan ramah.

Sumber : forexindonesia.org

 
ANDA PILIH MANA ! STRATEGI BREAKOUT ATAU SIDEWAY.


Sebelumnya saya ada pertanyaan terlebih dahulu, apakah anda termasuk type trader yang suka trading saat market sideway/ranging atau menunggu harga breakout ? Silahkan anda jawab dalam hati masing-masing namun yang pasti untuk menjawab pertanyaan tersebut ada beberapa factor yang harus kita perhatikan. Faktor yang paling besar adalah pengalaman trading anda masing masing.

Beberapa mata uang akan mengalami kondisi ranging atau sideway untuk beberapa saat. Kita bisa menunggu harga bergerak menuju bottom (Support) dan kita bisa mengambil keuntungan saat harga kembali memantul ke atas. Demikian juga sebaliknya kita bisa mengambil posisi Sell saat harga menyentuh area Top (Resistance) dan menutupnya atau taking profit saat harga kembali memantul kebawah. Itulah yang disebut dengan Range Trading.

Beberapa hal yang diperhatikan saat menggunakan cara range trading yaitu carilah kondisi market yang sideway atau ranging, bukan saat dalam kondisi uptrend atau downtrend karena hal ini bisa sangat rumit. Saat menggunakan teknik ranging trading sangat penting untuk tidak serakah, jangan mencoba untuk memaksimalkan keuntungan dalam jumlah besar. Mengambil keuntungan dari sebagian pergerakan harga dalam kondisi ranging lebih dari cukup dan akan berkelanjutan.

Jenis trading ini mempunyai kesempatan untuk lebih berhasil saat kita gabungkan dengan melihat trend secara umum, jika pada time frame yang lebih kecil dan harga bergerak dalam kondisi ranging tetapi untuk time frame yang lebih besar dalam keadaan bullish misalnya, mengambil posisi beli di harga rendah lebih menguntungkan sementara saat time frame yang lebih besar dalam kondisi bearish mengambil posisi sell saat harga diatas akan lebih menguntungkan.

Dan untuk beberapa trader ada yang lebih senang menggunakan strategy yang berbeda yaitu mereka mencari market dalam kondisi sideways atau ranging dan akan menunggu harga untuk breakout support atau resistance. Saat harga breakout biasannya akan mengalami pergerakan yang tajam dan dalam beberapa kasus jarak harga dari mulai breakout akan sama dengan selisih harga tertinggi dan terendah saat market ranging, meski ini tidak akan selalu terjadi.

Cara strategy breakout ini akan lebih membutuhkan waktu dan jumlah transaksi yang lebih sedikit, hal ini karena harga untuk mengalami breakout akan membutuhkan waktu untuk bisa break/pecah support atau resistance serta pergerakannya akan lebih tajam dan cepat.

Akan tetapi untuk strategi breakout ini akan sering terjadi false break, dimana untuk pergerakan break pertama biasanya untuk mengetest terlebih dahulu sebelum terjadinya pergerakan yang sebenarnya. Berhati hatilah terhadap false break ini karena sering menipu kalau kita tidak hati hati menurut kita harga sudah break support atau resistance tetapi itu hanya false break dan harga kembali berbalik arah. Keuntungan strategi ini pergerakannya akan lebih jelas terlihat.

Nah yang menjadi pertanyaan sekarang strategi mana yang lebih bagus ?

Setiap pasangan mata uang mempunyai karakter sendiri sendiri, jadi ada beberapa pasangan mata uang yang lebih bagus menggunakan strategi ranging trading dan untuk pasangan mata uang yang lain akan lebih cocok menggunakan strategi breakout trading.

Setiap pasangan mata uang mempunyai karakteristik sendiri sendiri demikian juga seorang trader juga mempunyai karakter yang berbeda beda, bagi trader yang lebih sabar akan lebih cocok menggunakan strategi ranging trading sementara bagi trader yang mempunyai sifat lebih emosional akan lebih cocok menggunakan strategi breakout trading.

Untuk mengetahui anda lebih cocok menggunakan strategi yang mana silahkan latih trading anda dengan menggunakan fasilitas demo account, nanti silahkan anda review dalam beberapa waktu dan harap perhatikan saat melakukan review lebih difokuskan terhadap keuntungan total dan jumlah transaksi yang profit tidak hanya melihat dari satu transaksi yang bisa menghasilkan keuntungan dalam jumlah yang fantastis.

 

Klien yang Terhormat,

Kami segenap team ForexChief mengucapkan Selamat hari Raya Idul Adha 1441 H. Semoga Allah SWT melimpahkan cinta Nabi Ibrahim AS kepada Allah SWT ke dalam diri kita sampai akhir hayat kita.

hc17VRqG7FBc6QPNn6FLLp17xA5Wzwx9zepE_-g4OWQLBL1vUkh4ofc7a780wQ0BYZQmAVjRiw4kt1YHPT1ZpPcHtEEPwgml8q-dCyQ1Ahb0gIwRPJCqCQ=s0-d-e1-ft

Setiap satu helai rambut qurban adalah satu kebaikan. Maka tebarlah kebaikan di hari yang penuh kemuliaan ini.

Hormat kami,
ForexChief


 
ANDA PILIH MANA ! STRATEGI BREAKOUT ATAU SIDEWAY.


Sebelumnya saya ada pertanyaan terlebih dahulu, apakah anda termasuk type trader yang suka trading saat market sideway/ranging atau menunggu harga breakout ? Silahkan anda jawab dalam hati masing-masing namun yang pasti untuk menjawab pertanyaan tersebut ada beberapa factor yang harus kita perhatikan. Faktor yang paling besar adalah pengalaman trading anda masing masing.

Beberapa mata uang akan mengalami kondisi ranging atau sideway untuk beberapa saat. Kita bisa menunggu harga bergerak menuju bottom (Support) dan kita bisa mengambil keuntungan saat harga kembali memantul ke atas. Demikian juga sebaliknya kita bisa mengambil posisi Sell saat harga menyentuh area Top (Resistance) dan menutupnya atau taking profit saat harga kembali memantul kebawah. Itulah yang disebut dengan Range Trading.

Beberapa hal yang diperhatikan saat menggunakan cara range trading yaitu carilah kondisi market yang sideway atau ranging, bukan saat dalam kondisi uptrend atau downtrend karena hal ini bisa sangat rumit. Saat menggunakan teknik ranging trading sangat penting untuk tidak serakah, jangan mencoba untuk memaksimalkan keuntungan dalam jumlah besar. Mengambil keuntungan dari sebagian pergerakan harga dalam kondisi ranging lebih dari cukup dan akan berkelanjutan.

Jenis trading ini mempunyai kesempatan untuk lebih berhasil saat kita gabungkan dengan melihat trend secara umum, jika pada time frame yang lebih kecil dan harga bergerak dalam kondisi ranging tetapi untuk time frame yang lebih besar dalam keadaan bullish misalnya, mengambil posisi beli di harga rendah lebih menguntungkan sementara saat time frame yang lebih besar dalam kondisi bearish mengambil posisi sell saat harga diatas akan lebih menguntungkan.

Dan untuk beberapa trader ada yang lebih senang menggunakan strategy yang berbeda yaitu mereka mencari market dalam kondisi sideways atau ranging dan akan menunggu harga untuk breakout support atau resistance. Saat harga breakout biasannya akan mengalami pergerakan yang tajam dan dalam beberapa kasus jarak harga dari mulai breakout akan sama dengan selisih harga tertinggi dan terendah saat market ranging, meski ini tidak akan selalu terjadi.

Cara strategy breakout ini akan lebih membutuhkan waktu dan jumlah transaksi yang lebih sedikit, hal ini karena harga untuk mengalami breakout akan membutuhkan waktu untuk bisa break/pecah support atau resistance serta pergerakannya akan lebih tajam dan cepat.

Akan tetapi untuk strategi breakout ini akan sering terjadi false break, dimana untuk pergerakan break pertama biasanya untuk mengetest terlebih dahulu sebelum terjadinya pergerakan yang sebenarnya. Berhati hatilah terhadap false break ini karena sering menipu kalau kita tidak hati hati menurut kita harga sudah break support atau resistance tetapi itu hanya false break dan harga kembali berbalik arah. Keuntungan strategi ini pergerakannya akan lebih jelas terlihat.

Nah yang menjadi pertanyaan sekarang strategi mana yang lebih bagus ?

Setiap pasangan mata uang mempunyai karakter sendiri sendiri, jadi ada beberapa pasangan mata uang yang lebih bagus menggunakan strategi ranging trading dan untuk pasangan mata uang yang lain akan lebih cocok menggunakan strategi breakout trading.

Setiap pasangan mata uang mempunyai karakteristik sendiri sendiri demikian juga seorang trader juga mempunyai karakter yang berbeda beda, bagi trader yang lebih sabar akan lebih cocok menggunakan strategi ranging trading sementara bagi trader yang mempunyai sifat lebih emosional akan lebih cocok menggunakan strategi breakout trading.

Untuk mengetahui anda lebih cocok menggunakan strategi yang mana silahkan latih trading anda dengan menggunakan fasilitas demo account, nanti silahkan anda review dalam beberapa waktu dan harap perhatikan saat melakukan review lebih difokuskan terhadap keuntungan total dan jumlah transaksi yang profit tidak hanya melihat dari satu transaksi yang bisa menghasilkan keuntungan dalam jumlah yang fantastis.


Apakah anda lebih senang trading menggunakan strategi breakout atau sideway/ranging? Tentu saja anda akan menjawab sesuai dengan pilihan anda masing-masing bukan? Tetapi pilihan yang akan anda tentukan itu pasti mempunyai beberapa faktor yang harus anda perhatikan, faktor yang utama yaitu pengalaman trading anda.

Beberapa mata uang akan mengalami kondisi ranging atau sideway untuk beberapa saat. Kita bisa menunggu harga bergerak menuju bottom (Support) dan kita bisa mengambil keuntungan saat harga kembali memantul ke atas. Demikian juga sebaliknya kita bisa mengambil posisi Sell saat harga menyentuh area Top (Resistance) dan menutupnya atau taking profit saat harga kembali memantul kebawah. Itulah yang disebut dengan Range Trading.Hal-hal yang perlu di perhatikan pada saat menggunakan range trading yaitu, carilah pada saat kondisi marketnya saat sideway/ranging. Bukan pada saat kondisi sedang uptrend atau downtrend karena hal ini sangat susah/rumit.

Jangan terlalu serakah dan mencoba meraup keuntungan dalam jumlah besar saat menggunakan teknik ranging trading.Jenis trading ini mempunyai kesempatan untuk lebih berhasil saat kita gabungkan dengan melihat trend secara umum, jika pada time frame yang lebih kecil dan harga bergerak dalam kondisi ranging tetapi untuk time frame yang lebih besar dalam keadaan bullish contoh; misalnya kita mengambil posisi beli di harga rendah lebih menguntungkan sementara saat time frame yang lebih besar dalam kondisi bearish mengambil posisi sell saat harga diatas akan lebih menguntungkan, artinya belilah pada saat harga rendah dan jualah pada saat harga sedang tinggi.

 

Jangan Bandingkan Diri Anda dengan Trader Forex Lainnya

Jangan Bandingkan Diri Anda dengan Trader Forex Lainnya Belajar forex kali ini tentang Pada Abad yang lalu, penunggang kuda menciptakan kebutaan untuk menjaga kuda-kuda mereka agar tetap fokus pada pekerjaan mereka. Blinder adalah serpihan kulit yang melekat pada tali kekang kuda yang mencegah mereka melihat apa pun kecuali apa yang ada di depan mereka.

Jealous-trader-300x252.jpg
​​

Tanpa blinders, kuda dapat melihat hampir sepenuhnya bahkan area yang berada di belakangnya sendiri tanpa harus memutar kepalanya dan dapat dengan mudah ketakutan oleh gerakan atau benda-benda yang tidak ia kenali. Dengan tidak adanya gangguan, kuda lebih dapat diandalkan dan lebih baik fokus untuk menyelesaikan pekerjaan.

Sebagai seorang trader, saya menemukan bahwa setiap kali saya mulai membandingkan kinerja trading saya dengan trader forex lainnya, kinerja saya biasanya akan memburuk. Ini yang dinamakan dengan “gangguan” biasanya menyebabkan kerugian untuk akun trading saya.

Kembali ketika tidak ada Netflix, Amazon Prime, atau Hulu yang tersedia dan Oprah adalah salah satu orang yang paling menarik di TV, saya menemukan salah satu dari wawancaranya.

Di acara tersebut ada seorang wanita berbagi bagaimana jika ia membandingkan dirinya dengan orang lain dalam bisnisnya selalu membuatnya mengambil langkah mundur dari tujuannya. Kata-katanya membuat saya sadar bahwa konsep itu berlaku untuk dikehidupan kita sehari-hari.


Jangan membandingkan diri Anda dengan orang lain. Hal Itu biasanya menggoda kita di dalam dunia modern dan kompetitif untuk terus bertanya, “Bagaimana saya melakukannya?” Dan untuk mengukur kesuksesan Anda berdasarkan Bagaimana Orang lain mencapai kesuksesannya.

Jika Anda menghabiskan terlalu banyak waktu di Facebook untuk memeriksa teman mana yang telah membeli bitcoin atau menikmati liburan multi-kota yang diperpanjang, maka Anda mungkin merasa tidak enak karena tidak “menjalani kehidupan” seperti yang mereka lakukan.

Lebih mudah mengatakan daripada melakukan, tetapi Anda tidak boleh membiarkan seberapa baik Anda dibandingkan dengan orang lain memengaruhi perasaan Anda tentang sukses dalam hidup Anda.

Perbandingan tidak berguna. Jalani Hidup Anda sendiri.

Anda sendiri dapat mengasah keterampilan trading forex Anda. Apa yang berhasil untuk orang lain belum tentu berhasil untuk Anda. Anda harus menemukan metode Anda sendiri, yang cocok dengan keahlian dan kepribadian trading Anda.

Ingat bahwa perbandingan hanya akan membuat Anda merasa frustasi dan mengalihkan perhatian Anda untuk menempa jalan Anda sendiri menuju profitabilitas.

Jangan berpikir Anda mencoba mengalahkan orang lain ke garis akhir imajiner. Orang yang mencapai hal-hal hebat bekerja secara mandiri dan dengan cara mereka sendiri. Mereka tidak peduli bagaimana orang lain melakukannya. Mereka mengikuti garis waktu mereka sendiri, semangat mereka sendiri, dan melihat INWARD ke mana harus pergi berikutnya.

Bagaimana Anda melakukan tidak ada hubungannya dengan kinerja orang lain. Semua perbandingan yang dilakukan hanya akan menyiksa diri Anda. Dan timbulah rasa cemburu atau iri hati.

Ketika Anda melihat bahwa Anda melakukan yang relatif kurang baik dibandingkan dengan sesama trader, Anda cenderung memikirkan pikiran-pikiran yang mengganggu seperti, “Mengapa saya tidak bisa melakukannya juga?” Atau “Saya tidak boleh sebagus trader forex seperti saya berpikir. ”

Untuk mempertahankan motivasi, fokus pada peningkatan catatan kinerja yang telah anda lakukan, daripada melihat bagaimana kinerja trader lain.

Tempatkan catatan anda di “blinders” Anda. Jangan melihat catatan orang lain selain milik Anda sendiri. Setiap orang memiliki kurva belajar yang berbeda.

Jalankan hidup anda sendiri dan selesaikan dengan kecepatan Anda sendiri.

Sumber : forexindonesia.org

 

Apa Itu Klub Forex ?

klub-forex.jpg

Apa Itu Klub Forex ?. Klub forex adalah perkumpulan nasional yang terdiri dari para profesional valuta asing grosir, dealer, broker, dan manajer keuangan yang tujuan utamanya adalah pendidikan dan jaringan bagi para anggotanya.

Memahami Klub Forex
Klub forex nasional umumnya berafiliasi dengan ACI Financial Markets Association yang berbasis di Paris, sebuah organisasi payung bagi para profesional pasar keuangan grosir. ACI didirikan pada tahun 1955. Saat ini ACI memiliki lebih dari 9.000 anggota di 63 asosiasi nasional di enam benua, dengan misi mendukung praktik pasar terbaik dan perilaku etis.

Klub Forex adalah istilah umum dan tidak terkait dengan Klub Forex, sebuah perusahaan swasta yang bertujuan mencari laba yang menyediakan platform perdagangan untuk FX, saham, komoditas, energi, dan instrumen terkait. Klub valas, bagaimanapun, dapat mencakup pertemuan Trading forex, pertemuan yang diatur secara informal dari individu yang tertarik dalam memperdagangkan pasar forex sebagai karier. Menurut situs agregasi sosial, Meetup, lebih dari 200.000 orang adalah anggota pertemuan forex, dengan lebih dari 700 pertemuan saat ini beroperasi pada Juli 2018.

Sejumlah besar klub forex formal dan informal mencerminkan ukuran pasar valuta asing global. Pasar FX adalah yang terbesar dan paling likuid di dunia, dengan 90% dari semua perdagangan melibatkan dolar AS (USD). Pasar banyak berlipat ganda lebih besar dari pasar berjangka dan pasar ekuitas global, menurut data dari Bank for International Settlements (BIS).

Klub Forex dan Standar Industri Perdagangan
Semua anggota ACI, dan dengan demikian semua anggota klub forex, harus mematuhi prinsip-prinsip yang terkandung dalam Kode Global FX yang baru dibentuk. Kode ini menggantikan kode perilaku nasional pada bulan Desember 2017 dan mencakup FX, over-the-counter (OTC), dan pasar keuangan terkait. Itu dikelola oleh Global Foreign Exchange Committee, sebuah organisasi yang dibentuk pada 2017 untuk mendukung pasar valas global yang transparan. Kode ini mencakup prinsip-prinsip global praktik yang baik di pasar valuta asing dan diformulasikan untuk mendukung integritas dan operasi efektif pasar valuta asing grosir. Kode ini dihasilkan dari kontribusi bank sentral dan pelaku pasar di seluruh dunia.

Keanggotaan ACI, dan dengan demikian klub valas, tidak terbatas pada FX dan peserta pasar lainnya. Mereka biasanya termasuk perwakilan dari bank sentral, konsultan, bank investasi, manajer aset, dana lindung nilai, bank komersial, regulator, dan akademisi. Dengan memasukkan kelompok profesional beragam yang terkait dengan pasar FX, salah satu tujuan utama klub forex adalah menyediakan forum untuk berbagi praktik terbaik untuk memastikan berfungsinya pasar secara optimal.

Selain jejaring, klub valas yang berafiliasi dengan ACI memiliki akses ke program pendidikan dan sertifikasi khusus untuk FX, pendapatan tetap, pasar uang, turunan, dan pasar repo.

Sumber : forexindonesia.org

 
KEUNTUNGAN MENGGUNAKAN ROBOT TRADING BAGI TRADER PEMULA


Bermain trading forex selama 5 tahun membuat Anda akrab dengan forex robot. Boleh dibilang sebagian besar peran trader bisa dilakukan expert advisor atau EA forex. Namun, mencari robot forex terbaik, dalam arti selalu menghasilkan profit tidak mudah. Jika ada, Anda harus ingat banyak faktor berpengaruh pada kemampuan robot trading dalam meraih keuntungan.

Apalagi, tidak ada satu pun sistem trading holy grail alias sempurna, termasuk robot trading forex paling mahal atau paling murah sekalipun. Pengalaman 5 tahun ber-trading forex tentu mengajarkan Anda membuat trading plan, mengenali gaya trading, hingga memilih robot trading yang cocok. Sekarang saatnya Anda meningkatkan permainan dengan membuat sistem trading sendiri. Penasaran?

Beda Saham dan Forex

Sebelum itu, Anda pasti memahami apa perbedaan perdagangan saham dan forex. Namun, bagi orang awam, kedua hal itu terlihat serupa. Apalagi, keduanya sama-sama bagian dari pasar keuangan yang saling memengaruhi satu sama lain. Padahal, ada banyak perbedaan antara saham dan forex, antara lain:

Objek transaksi

Pada pasar forex, Anda memperdagangkan pasangan mata uang. Sedangkan, pasar saham memperjualbelikan saham.

Daya ungkit

Mengapa trading forex bisa dimulai dengan modal minim? Semua berkat kehadiran pengungkit atau leverage, yaitu suatu skema yang memungkinkan seseorang menggerakkan dana lebih besar hanya dengan modal awal rendah. Dalam trading forex, besaran leverage beragam, mulai dari 1:100. Sementara, saham tidak mengenal leverage dan ada pengenaan minimum transaksi.

Waktu operasional pasar

Umumnya, pasar saham beroperasi dalam waktu terbatas. Sementara, pasar forex buka 24 jam lima hari seminggu atau sejak Senin pukul 04.00 hingga Sabtu pukul 03.00 tanpa jeda.

Keunggulan Forex

Dari perbedaan di atas, Anda sudah bisa memetakan keunggulan forex bukan? Secara singkat, forex punya 5 keunggulan jika Anda membandingkannya dengan saham.

  1. Besarnya kapitalisasi pasar, sehingga harga forex sulit dimanipulasi.
  2. Pergerakan harga berlangsung cepat karena pasar global dan ada begitu banyak peluang transaksi tercipta oleh beragam pelaku pasar.
  3. Transaksi dua arah, Anda bisa memperoleh peluang profit dari harga yang sedang turun atau naik.
  4. Likuiditas tinggi karena harga selalu tersedia, dan Anda bisa mengeksekusinya dengan cepat saat itu juga.
  5. Leverage memberi peluang bagi pemilik modal kecil untuk mengakses kapital besar dan mencoba transaksi lebih besar.
Kemudahan Transaksi dengan Robot Trading

Ada banyak metode trading yang populer di kalangan trader. Namun, penggunaan forex robot menjadi salah satu metode paling digemari berkat kemudahan memantau dan mengeksekusi transaksi dengan otomatis. EA forex mengambil alih tugas mengamati pergerakan harga selama 24 jam, termasuk mencari peluang untuk membuka posisi atau menutup posisi sesuai sistem yang telah dibangun.

Beberapa alasan mengapa melibatkan robot forex terbaik menguntungkan Anda antara lain:

  • Trader interface sederhana, mudah dikendalikan dengan pendekatan transparan tanpa perlu melakukan analisis teknikal yang rumit.
  • Riwayat performa robot terpantau, sehingga Anda bisa menilai keberhasilan suatu strategi dalam periode tertentu.
  • Standby 24 jam 5 hari seminggu dan mampu merespons sesuai pergerakan pasar. Maka, trader bisa melakukan aktivitas lain tanpa melewatkan kesempatan trading di agenda penting kalender ekonomi.
  • Diversifikasi strategi pada berbagai akun. Kehadiran EA membuka kesempatan trader mengeksplorasi pasar baru, termasuk membuka potensi trading baru.
  • Disiplin mengeksekusi trading sesuai sistem terprogram tanpa melibatkan respons emosional trader yang kadang bisa mengacaukan proses pengambilan keputusan.
Sistem trading otomatis tetap tidak bisa menggantikan trading secara manual sepenuhnya. Namun, dukungan robot forex membantu trader pemula memahami seluk beluk trading dengan lebih baik. Anda hanya harus belajar dari pengalaman untuk menemukan robot forex terbaik yang cocok dengan gaya trading personal.

Bahkan, pengalaman trading dengan EA forex bisa mengasah keterampilan Anda dalam bermain forex. Boleh jadi ini saat yang tepat untuk membuat sistem trading forex sendiri dengan analisis teknikal forex, atau mechanical forex trading system.

Anda perlu membuat target sistem trading yang hendak dibangun. Pertama, bagaimana sistem tersebut mampu mengidentifikasi tren lebih awal. Kedua, apakah sistem itu mampu menghindari whipsaw atau pergerakan harga yang ekstrem dan cepat. Secara singkat, membangun sistem trading sendiri bisa Anda lakukan dengan tujuh langkah berikut.

  1. Menetapkan time-frame
  2. Memutuskan mana indikator tren yang tepat
  3. Menentukan indikator mana yang bisa memastikan sinyal arah tren
  4. Memberikan batasan risiko yang jelas
  5. Membuat aturan entry dan exit
  6. Mencatat aturan sistem trading buatan Anda (dan mematuhinya tentu saja!)
  7. Melakukan pengujian pada sistem trading dengan cara back testing dan forward testing.
Pengalaman 5 tahun menggunakan forex robot memberi Anda "big picture" bagaimana proses trading itu berlangsung. Kehadiran EA forex turut menambah jam terbang dalam dunia trading. Sekali lagi, tidak ada satu sistem trading pun yang bisa terus menerus menghasilkan profit. Namun, membangun sistem trading sendiri akan mempertemukan Anda dengan robot forex terbaik yang paling cocok dengan preferensi pribadi saat bertransaksi.

 
KEUNTUNGAN MENGGUNAKAN ROBOT TRADING BAGI TRADER PEMULA


Bermain trading forex selama 5 tahun membuat Anda akrab dengan forex robot. Boleh dibilang sebagian besar peran trader bisa dilakukan expert advisor atau EA forex. Namun, mencari robot forex terbaik, dalam arti selalu menghasilkan profit tidak mudah. Jika ada, Anda harus ingat banyak faktor berpengaruh pada kemampuan robot trading dalam meraih keuntungan.

Apalagi, tidak ada satu pun sistem trading holy grail alias sempurna, termasuk robot trading forex paling mahal atau paling murah sekalipun. Pengalaman 5 tahun ber-trading forex tentu mengajarkan Anda membuat trading plan, mengenali gaya trading, hingga memilih robot trading yang cocok. Sekarang saatnya Anda meningkatkan permainan dengan membuat sistem trading sendiri. Penasaran?

Beda Saham dan Forex

Sebelum itu, Anda pasti memahami apa perbedaan perdagangan saham dan forex. Namun, bagi orang awam, kedua hal itu terlihat serupa. Apalagi, keduanya sama-sama bagian dari pasar keuangan yang saling memengaruhi satu sama lain. Padahal, ada banyak perbedaan antara saham dan forex, antara lain:

Objek transaksi

Pada pasar forex, Anda memperdagangkan pasangan mata uang. Sedangkan, pasar saham memperjualbelikan saham.

Daya ungkit

Mengapa trading forex bisa dimulai dengan modal minim? Semua berkat kehadiran pengungkit atau leverage, yaitu suatu skema yang memungkinkan seseorang menggerakkan dana lebih besar hanya dengan modal awal rendah. Dalam trading forex, besaran leverage beragam, mulai dari 1:100. Sementara, saham tidak mengenal leverage dan ada pengenaan minimum transaksi.

Waktu operasional pasar

Umumnya, pasar saham beroperasi dalam waktu terbatas. Sementara, pasar forex buka 24 jam lima hari seminggu atau sejak Senin pukul 04.00 hingga Sabtu pukul 03.00 tanpa jeda.

Keunggulan Forex

Dari perbedaan di atas, Anda sudah bisa memetakan keunggulan forex bukan? Secara singkat, forex punya 5 keunggulan jika Anda membandingkannya dengan saham.

  1. Besarnya kapitalisasi pasar, sehingga harga forex sulit dimanipulasi.
  2. Pergerakan harga berlangsung cepat karena pasar global dan ada begitu banyak peluang transaksi tercipta oleh beragam pelaku pasar.
  3. Transaksi dua arah, Anda bisa memperoleh peluang profit dari harga yang sedang turun atau naik.
  4. Likuiditas tinggi karena harga selalu tersedia, dan Anda bisa mengeksekusinya dengan cepat saat itu juga.
  5. Leverage memberi peluang bagi pemilik modal kecil untuk mengakses kapital besar dan mencoba transaksi lebih besar.
Kemudahan Transaksi dengan Robot Trading

Ada banyak metode trading yang populer di kalangan trader. Namun, penggunaan forex robot menjadi salah satu metode paling digemari berkat kemudahan memantau dan mengeksekusi transaksi dengan otomatis. EA forex mengambil alih tugas mengamati pergerakan harga selama 24 jam, termasuk mencari peluang untuk membuka posisi atau menutup posisi sesuai sistem yang telah dibangun.

Beberapa alasan mengapa melibatkan robot forex terbaik menguntungkan Anda antara lain:

  • Trader interface sederhana, mudah dikendalikan dengan pendekatan transparan tanpa perlu melakukan analisis teknikal yang rumit.
  • Riwayat performa robot terpantau, sehingga Anda bisa menilai keberhasilan suatu strategi dalam periode tertentu.
  • Standby 24 jam 5 hari seminggu dan mampu merespons sesuai pergerakan pasar. Maka, trader bisa melakukan aktivitas lain tanpa melewatkan kesempatan trading di agenda penting kalender ekonomi.
  • Diversifikasi strategi pada berbagai akun. Kehadiran EA membuka kesempatan trader mengeksplorasi pasar baru, termasuk membuka potensi trading baru.
  • Disiplin mengeksekusi trading sesuai sistem terprogram tanpa melibatkan respons emosional trader yang kadang bisa mengacaukan proses pengambilan keputusan.
Sistem trading otomatis tetap tidak bisa menggantikan trading secara manual sepenuhnya. Namun, dukungan robot forex membantu trader pemula memahami seluk beluk trading dengan lebih baik. Anda hanya harus belajar dari pengalaman untuk menemukan robot forex terbaik yang cocok dengan gaya trading personal.

Bahkan, pengalaman trading dengan EA forex bisa mengasah keterampilan Anda dalam bermain forex. Boleh jadi ini saat yang tepat untuk membuat sistem trading forex sendiri dengan analisis teknikal forex, atau mechanical forex trading system.

Anda perlu membuat target sistem trading yang hendak dibangun. Pertama, bagaimana sistem tersebut mampu mengidentifikasi tren lebih awal. Kedua, apakah sistem itu mampu menghindari whipsaw atau pergerakan harga yang ekstrem dan cepat. Secara singkat, membangun sistem trading sendiri bisa Anda lakukan dengan tujuh langkah berikut.

  1. Menetapkan time-frame
  2. Memutuskan mana indikator tren yang tepat
  3. Menentukan indikator mana yang bisa memastikan sinyal arah tren
  4. Memberikan batasan risiko yang jelas
  5. Membuat aturan entry dan exit
  6. Mencatat aturan sistem trading buatan Anda (dan mematuhinya tentu saja!)
  7. Melakukan pengujian pada sistem trading dengan cara back testing dan forward testing.
Pengalaman 5 tahun menggunakan forex robot memberi Anda "big picture" bagaimana proses trading itu berlangsung. Kehadiran EA forex turut menambah jam terbang dalam dunia trading. Sekali lagi, tidak ada satu sistem trading pun yang bisa terus menerus menghasilkan profit. Namun, membangun sistem trading sendiri akan mempertemukan Anda dengan robot forex terbaik yang paling cocok dengan preferensi pribadi saat bertransaksi.


Beberapa waktu terakhir penggunaan teknologi informasi dalam industri jasa keuangan semakin ekspansif dilakukan termasuk pada pasar modal dan perdagangan ritel pasar uang valuta asing (valas) atau foreign exchange (forex). Dalam perdagangan valas misalnya, saat ini berkembang penggunaan perangkat lunak (software) atau robot trading yang dapat menggantikan posisi investor atau trader dalam bertransaksi jual-beli (buy-sale) forex. Sebutan expert advisor (EA) juga lazim digunakan trader untuk penggunaan robot trading.

Penggunaan robot trading dinilai lebih efisien karena para trader tidak perlu lagi memantau secara intens layar komputernya untuk mengamati pergerakan forex. Dengan kata lain, setiap transaksi forex sudah otomatis dijalankan sistem tersebut. Selain itu, penggunaan robot trading juga dianggap memberi analisa lebih akurat dalam menentukan transaksi sehingga dapat menghindarkan risiko kerugian bahkan mampu meraih profit lebih besar bagi trader.

 
Back
Top